Pemkot Madiun Bakal Bangun Tempat Wisata Semi Modern PeceLand Tahun ini
Pada tahun 2020 ini, pemerintah Kota Madiun menganggarkan senilai Rp10 miliar untuk pembangunan tempat wisata berkonsep semi modern bernama PeceLand.
Penulis: Rahadian Bagus | Editor: Yoni Iskandar
lihat foto
TRIBUNJATIM.COM, MADIUN - Pada tahun 2020 ini, pemerintah Kota Madiun menganggarkan senilai Rp10 miliar untuk pembangunan tempat wisata berkonsep semi modern bernama PeceLand.
Wali Kota Madiun, Maidi, mengatakan PeceLand ini sudah masuk dalam RPJMD 2019-2024 dan akan mulai dibangun 2020 ini. Untuk tahap awal, dilakukan penanaman pohon turi, tomat, dan cabai.
"Dua tahun lagi kebun turi yang saat ini sudah mulai ditanam sudah bisa panen," kata dia seusai menjadi pembicara dalam Konsultasi Publik dan Musrenbang Tingkat Organisasi Perangkat Daerah Dinas Perdagangan Kota Madiun 2021 di Hotel Sun City, Rabu (5/2/2020) siang.
Maidi mengatakan, Pemkot Madiun sudah membentuk Tim Percepatan Pembangunan yang terdiri dari enam OPD, termasuk di antaranya Dinas Perdagangan.
Dikatakan Maidi, saat ini sudah ada enam investor yang tertarik untuk mengelola PeceLand. Meski demikian, Pemkot belum menghubungi para investor tersebut, karena masih akan dibahas lebih dahulu dengan Tim Percepatan.
• Golkar Kediri Buka Pendaftaran, Hari Pertama Langsung Diserbu Pendaftar
• Ketua DPD RI, LaNyalla Soroti Kasus Tanah Mangkrak di Batam
• Kisah Polisi Gorontalo Dipecat lalu Jual Bubur & Menduda Dulu Viral, Kini Nikah Lagi, Intip Sosoknya
"Akan kami rapatkan lebih dahulu dengan Tim Percepatan. Ada yang ingin investor menggarap infrastruktur, ada yang ingin mengelola keramaian," kata Maidi kepada Tribunjatim.com.
Ia mengatakan, pembangunan PeceLand ditargetkan rampung dalam waktu tiga tahun. Pada tahun pertama akan dilakukan pembangunan infrastruktur, sehingga tahun kedua bisa dioperasikan kegiatan penjualan.
Maidi berharap, PeceLand bisa mendongkrak kunjungan wisatawan di Kota Madiun dan menjadi window display Jatim bagian barat. Selain wisata kuliner, PeceLand juga akan menjadi display kerajinan dari berbagai daerah di wilayah Madiun Raya.
"PeceLand akan menjadi kampung pecel yang dikemas secara modern. Ada sejumlah komoditas pertanian yang akan ditanam di PeceLand, seperti cabai, bawang, kacang, dan pohon turi. Selain itu, juga ada tanaman obat herbal," kata Maidi kepada Tribunjatim.com.
Di PeceLand, wisatawan nantinya bisa melihat langsung pembuatan sambel pecel, termasuk tempat memproduksi madumongso. Sembari menikmati pecel, wisatawan juga bisa menyaksikan kesenian pencak silat
PeceLand nantinya akan menjadi ikon baru pariwisata di Kota Madiun. Rencananya, PeceLand akan dibangun di Kelurahan Nambangan Lor, Kecamatan Manguharjo, di lahan seluas 15 hektare. (rbp/Tribunjatim.com)
