Sempat Dikabarkan 'Menghilang', Presiden Xi Jinping Muncul Lagi, Pakai Masker & Beri Semangat Warga

TRIBUNJATIM.COM - Lama tak terlihat di publik, Presiden Tiongkok Xi Jinping akhirnya tampil kembali di hadapan publik dengan mengenakan masker. 

Presiden Tiongkok Xi Jinping akhirnya muncul ke publik pada, Senin (10/2/2020), setelah beberapa waktu lalu dikabarkan 'menghilang'.

Presiden Tiongkok Xi Jinping mengunjungi komunitas Anhuali di Beijing pada 10 Februari 2020.

• Kisah Haru Petugas Medis di Wuhan Rela Botak hingga Pakai Popok Dewasa Tangani Pasien Virus Corona

Kunjungannya tersebut dilakukan setelah otoritas kesehatan China melaporkan 97 kematian lebih lanjut akibat virus Corona selama 9 Februari, dimana hari itu merupakan hari paling mematikan sejauh ini.

Korban kematian dari virus Corona dikabarkan jumlahnya secara resmi melampaui jumlah korban virus SARS. 

Dikutip dari unggahan video di kanal YouTube South China Morning Post dari Reuters CCTV, Presiden Tiongkok Xi Jinping diketahui mengenakan masker untuk pertama kalinya sejak pemberitaan virus Corona muncul.

Dalam penampilan publik yang langka itu, Xi Jinping terlihat mengenakan masker wajah dan kemeja putih saat melakukan kunjungan. 

Kunjungan Xi Jinping ke Beijing tersebut berhasil didokumentasikan oleh televisi pemerintah. 

Sebagai informasi, ibu kota China sendiri telah melakukan berbagai upaya guna menangani wabah virus Corona tersebut. 

• Pemandangan Haru Perawat RS Virus Corona Peluk Putrinya dari Kejauhan, Ibu di Sini Melawan Monster

Dalam video terlihat Xi Jinping tengah berinteraksi dengan masyarakat yang ada di sana. 

Ia menanyakan apa yang sedang dilakukan oleh warga tersebut. 

"Hai, sedang apa kalian disini?" tanya Xi Jinping

"Kami sedang berbelanja kebutuhan sehari-hari, membeli sayuran dan telur," jawab warga

"Lalu, bagaimana dengan harganya?" tanya Xi Jinping kembali

"Harganya seperti biasanya," ungkap warga

• VIRAL Pemandangan Haru Ayah Menangis Lihat Anak Balitanya yang Terinfeksi Virus Corona Minta Dipeluk

Xi Jinping mengungkapkan, bahwa sementara ini dirinya memilih untuk tidak berjabat tangan dulu dengan masyarakat di sana. 

Ia melakukan hal tersebut semata-mata guna mencegah persebaran virus Corona. 

Ia juga menyemangati para warga di sana untuk selalu percaya diri dan semangat melawan virus Corona. 

Warga disana juga nampak antusias dengan semangat yang diberikan Xi Jinping dan percaya bahwa mereka dapat melawan wabah virus Corona ini.

Xi Jinping juga mendoakan kebahagiaan dan kesehatan mereka selalu. 

Dalam kemunculannya ini, Xi Jinping juga menyempatkan diri untuk di cek kondisinya oleh petugas medis. 

Petugas medis berkesempatan untuk memeriksa temperatur atau suhu badan dari Xi Jinping dengan memeriksa bagian pergelangan tangannya dengan alat yang tersedia. 

• Terkurung 19 Hari karena Virus Corona, Wanita di China Ini Punya Ide Pakai Mobil Remote Controlnya

Selain itu, dalam kunjungannya kali ini, Xi Jinping juga mengunjungi rumah sakit lokal dan melakukan komunikasi dengan petugas medis melalui video call.

Sebelum kunjungan Xi Jinping, tim kesehatan yang berwenang telah melaporkan virus Corona telah memakan korban jiwa sebanyak 97 orang pada tanggal 9 Februari 2020. 

Sejauh ini tercatat sudah ada 910 orang meninggal dunia akibat virus Corona, dan ini merupakan yang terburuk sepanjang sejarah. 

• Nekad Menikah saat Merebak Virus Corona, Ribuan Pasangan di Korea Ikuti Nikah Massal Bermasker

Bahkan, angka ini telah melebihi angka kematian akibat virus SARS yang sebelumnya pernah terjadi dan memakan korban jiwa sebanyak 813.

Per tanggal 10 Februari 2020, virus Corona dikabarkan telah mengakibatkan sebanyak lebih dari 40.000 ribu orang terinfeksi.

Pihak berwajib melaporkan bahwa sudah ada setidaknya 3.000 orang yang berhasil sembuh dari virus ini. 

• Unair Miliki Alat Deteksi Virus Corona, Keakuratan 99%, Mohammad Nasih: Reagennya Sangat Spesifik

Zhang Changseng merupakan satu di antara orang yang berhasil sembuh dari virus itu. 

Zhang Changseng merupakan seorang dokter yang bekerja di Wuhan, ia dikabarkan terinfeksi virus Corona pada bulan Januari. 

"Ayah, kamu dimana?" tanya anak Zhang

"Ayah sedang perjalanan ke rumah, namun ayah tak bisa membawamu turut serta ke rumah saat ini," jawab Zhang Changseng

"Mengapa?" tanya sang anak kembali

"Ayah sementara ini harus mengisolasi diri dulu setibanya di rumah," tambah Zhang Changseng.

"Aku juga ingin pulang ke rumah," kata sang anak

"Ayah harus menyendiri dulu selama 2 minggu," imbuh Zhang Changseng.

"Tinggalah bersama bibimu dulu ya sementara ini. Bisakah kalian melakukan itu untuk Ayah?" ujar Zhang Changseng.

"OK." tutup sang anak

• Mengenal Kota Wuhan Sebelum Wabah Virus Corona, Ada Perkampungan Muslim Disana hingga Potensi Kota

Zhang Changseng mengungkapkan kegelisahannya dengan hasil tes yang dilakukannya. 

"Aku merasa gelisah dengan hasil tes asam nukleatku kemarin, aku akhirnya dapat keluar dari rumah sakit, dan aku merasa bahagia akan itu, meskipun virus ini telah membuat kepanikan untuk banyak orang,

aku berpikir kita pasti bisa mengalahkan atau melawan virus ini, tidak ada keraguan sama sekali." tutup Zhang Changseng

• Detik-detik Evakuasi 238 WNI di Wuhan, 3 Gagal Diangkut karena Tidak Sesuai Standar, 4 Pilih Menetap

Untuk diketahui, kemunculan Presiden Tiongkok Xi Jinping ke publik ini terjadi pasca dirinya dikabarkan 'menghilang'.

Presiden Tiongkok Xi Jinping yang biasanya muncul di halaman depan surat kabar dan siaran TV pemerintah tiba-tiba tidak terlihat sama sekali.

Hal ini pun langsung menjadi sorotan media asing dan juga rakyat China sendiri.

• Pasukan Militer China Diperintahkan Siap Berperang Oleh Presiden Xi Jinping

Presiden Tiongkok Xi Jinping terakhir kali muncul ke publik pada saat memberikan pidato mengenai upaya penanganan virus Corona akhir Januari lalu.

Presiden Tiongkok Xi Jinping kali terakhir terlihat di muka publik pada (28/1) lalu ketika menemui Kepala Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Tedros Adhanom Ghebreyesus.

Simak video selengkapnya: