KRONOLOGI Truk Terperosok di Tol Paspro Gegara Sopir Telat Injak Rem, Ditinggal Tidur Ngantuk Berat

KRONOLOGI Truk Terperosok di Tol Paspro Gegara Sopir Telat Injak Rem, Ditinggal Tidur Ngantuk Berat

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Kronologi truk muat buah nangka terperosok di tebing bahu jalan Tol Pasuruan-Probolinggo (Paspro), KM 819.200/B, pukul 03.00 WIB Selasa (18/2/2020).

Truk bernopol T-9030-E itu dikemudikan oleh Nanang Purwanto (38) warga Sleman, Jateng.

Kanit 4 Satuan PJR Ditlantas Polda Jatim AKP Imam Mahmudi menerangkan, insiden itu bermula saat truk melaju dari Probolinggo menuju Surabaya.

Laju truk saat itu sekitar 30 Km/Jam.

• BREAKING NEWS: Truk Muatan Nangka Terperosok di Tebing Tol Pasuruan-Probolinggo, Sopir Malah Tidur

• Asyik Sopir Main Ponsel, Pikap Nyemplung ke Sungai di Wonoayu Sidoarjo

• Pengakuan Sopir Penabrak Wanita Magetan yang H-5 akan Menikah, ‘Rem Blong’, Kondisi Jenazah Tragis

Saat melintas di KM 819/B, sopir merasakan kondisi tubuhnya mengalami kantuk berat.

Sehingga memutuskan untuk berhenti lalu beristirahat di sebuah rest area.

"Dikarena kondisi sopir mengantuk berat, bermaksud istirahat di rest area," katanya saat dihubungi TribunJatim.com, Selasa (18/2/2020).

Imam memperkirakan, sopir saat itu dalam kondisi kantuk berat. Ketika hendak berhenti di area parkir rest area, ternyata sopir terlambat menginjak pedal rem untuk menghentikan laju truknya.

Alhasil truk terperosok ke tebing di bahu jalan berdekatan dengan rest area.

"Namun setelah masuk rest area pengemudi tidak berhenti untuk memarkir kendaraannya," jelasnya.

Namun bukannya melaporkan insiden itu pada petugas terkait, ungkap Imam, ternyata sopir yang mengalami kantuk berat memutuskan tidur di rest area.

"Dia jalan ke rest area sekitar 50-70 meterlah, lalu istirahat tidur di sana," terangnya.

Namun untungnya, sang sopir dalam keadaan sehat dan tidak mengalami luka.

Saat ini proses evakuasi terhadap muatan buah nangka oleh petugas sedang berlangsung.

"Selamat sopirnya, ini masih evakuasi muatan truk dipindahkan ke truk lain," pungkasnya.

Penulis : Luhur Pambudi

Editor : Sudarma Adi