Sisi Kelam Siswi SMP Pembunuh Bocah 6 Tahun, Senang Siksa Kodok & Cicak, Pesan Kebencian Buat Ayah
Sisi kelam siswi SMP pembunuh bocah 6 tahun, senang siksa kodok & cicak, pesan kebencian buat ayah.
Tak hanya satu kalimat itu, ada lagi yang lain, menunjukkan betapa NF ingin ayahnya mati.
"Please dad... don't make me mad, if you not want death. I will make you go to grave." (Tolong ayah... jangan membuatku marah, jika kamu tidak ingin mati. Aku akan membuatmu pergi ke kubur)
"My dad is my crush, I want to leave my dad or my dad is death." (Ayah menghancurkan saya. Saya ingin meninggalkan ayah atau ayah yang meninggal)
• Nasib Mengenaskan Brigadir Polisi Nyamar Pakai Jilbab Demi Cari Perampok Adik, 1 Pelaku Keluarganya
Total ada 13 lembar kertas yang digambar oleh pelaku dan kini menjadi barang bukti kepolisian.
"Kemudian, kami menemukan catatan-catatan dan gambar-gambar perempuan menangis," kata AKBP Susatyo.
"Juga berbagai gambar-gambar kesedihan, kelihatan mata saja dan sebagainya," lanjut dia.
• Alasan Pria Ini Masuk TNI Buat KSAD Andika Perkasa Bengong, Fisik Diragukan, Keahliannya Mengagetkan
4. Kepuasan Membunuh
Satu hal yang membuat publik bergidik adalah bagaimana polisi menceritakan ketenangan NF saat diperiksa polisi.
Hal tersebut disampaikan Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus, di kantor Polres Metro Jakarta Pusat, Sabtu (7/3/2020) siang.
• Hutan Afrika Siap Ditebang Pemerintah Republik Kongo Demi Perusahaan China, Greeanpeace Bereaksi
Mulanya Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan, jajaran Polres Metro Jakarta Pusat telah menanyakan beberapa pertanyaan kepada remaja yang masih berstatus pelajar SMP tersebut.
Satu di antaranya menanyakan ihwal perasaan pelaku seusai membunuh APA.
"Bagaimana perasaannya setelah kejadian ini, satu yang paling gampang dan dikatakan, 'saya puas'," kata Kombes Pol Yusri Yunus.
Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan, kalimat 'saya puas' selalu keluar dari bibir NF ketika ditanya hal yang sama.
Berulang kali, NF secara tenang menjawab demikian.
"'Saya puas'."