Masyarakat Sidoarjo Ingin Bupati yang Jujur dan 'Bersih', BHS Sebut Wajar: Transparansi Itu Perlu

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Sofyan Arif Candra Sakti

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Bakal Calon Bupati Sidoarjo, Bambang Haryo Sukartono (BHS) menilai wajar jika masyarakat Sidoarjo akan memilih Bupati yang jujur dalam Pilkada Sidoarjo 2020.

Menurut BHS, sedari dulu masyarakat menginginkan pemimpin yang jujur dan bersih dalam arti bersih dari Korupsi Kolusi dan Nepotisme (KKN).

"Jadi bukan hanya setelah  OTT Bupati Sidoarjo (Saiful Ilah) tapi sebelum OTT masyarakat sudah menginginkan itu," ucap BHS, Senin (16/3/2020).

• Dulu Viral Bule Cantik Nikahi Pria Muntilan, Kini Gaya Pakaian Si Bule Berubah, Foto Makin Romantis

• Hotman Paris Sorot Identitas Pacar Lucinta Luna, Bereaksi Dengar Abash Disebut Perempuan: ke Rumah?

BHS berpendapat, pemerintah daerah memang harus transparansi terhadap publik.

"Beberapa wilayah juga sudah menerapkan E-government sehingga ada satu transparansi yang bisa diakses publik kapan saja. Menurut saya Sidoarjo harus begitu," ucap politisi Gerindra ini.

BHS juga mengatakan saat dirinya menjadi Anggota DPR RI periode 2014-2019 dirinya juga mendapatkan penghargaan sebagai Anggota Parlemen Aspiratif.

• Pengakuan 3 WNI Sembuh dari Virus Corona, Imbau Masyarakat Agar Tak Menghakimi Pasien Covid-19

• Klaim Amerika Serikat Temukan Vaksin Virus Corona, Uji Coba Akan Dimulai Senin (16/3/2020)

"Saya amanah, saya menyampaikan kebutuhan masyarakat ke Senayan setelah turun mendengar suara masyarakat," lanjutnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, Tim Survei Pilkada Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya merilis kriteria sosok pemimpin Kabupaten Sidoarjo yang diinginkan oleh masyarakat pada Pilkada Sidoarjo 2020.

Dari survei tersebut menunjukkan Masyarakat Sidoarjo paling menginginkan pemimpin yang jujur dan tidak korupsi.

Dari survei ITS, kriteria tersebut berada di posisi paling tinggi dengan nilai mencapai 4,63 dari rentang nilai 1-5.

Disusul dengan kriteria yang mampu mengatasi masalah ekonomi dengan nilai 4,61, lalu sosok yang mampu mengatasi masalah lingkungan sebesar 4,58.

Penulis: Sofyan Arif Candra Sakti

Editor: Heftys Suud