Virus Corona di Indonesia
Pasien 01 Covid-19 Ceritakan Pengalamannya saat Diisolasi, 'Tidak Semenyeramkan yang Orang Pikirkan'
Pasien nomor 01 positif Virus Corona (Covid-19) di Indonesia membagikan kisah ketika dirinya dirawat di ruang isolasi.
TRIBUNJATIM.COM - Beberapa pasien virus Corona di Indonesia sudah dinyatakan sembuh dari Covid-19.
Seperti pasien 01 yang merupakan pasien pertama terjangkit virus Corona.
Pasien nomor 01 positif virus Corona (Covid-19) di Indonesia membagikan kisah ketika dirinya dirawat di ruang isolasi.
Menurutnya, dirawat di ruang isolasi terkait kasus Covid-19 tidaklah semenyeramkan yang orang bayangkan.
Karena ketika berada di ruang isolasi, pasien masih dapat berkomunikasi dengan keluarga ataupun teman menggunakan ponsel.
• Mengenal Rapid Test Virus Corona, Dinilai Para Ahli Lebih Cepat dan Murah, Hanya Hitungan Jam
• Dulu Viral Adik Olga Syahputra Jadi Tukang Parkir, Lihat Kabar Terkini, Terkuak Pekerjaan Barunya
Namun demikian, pasien 01 virus Corona yang telah dinyatakan sembuh ini awalnya juga sempat berfikir bahwa dirawat di ruang isolasi akan menyeramkan.
"Sejujurnya kita takut banget, karena bayangannya ruang isolasi menyeramkan," kata pasien 01 ketika berbicara di acara Rosi Kompas TV (grup TribunJatim.com), Kamis (19/3/2020) malam.

Pemikirannya mengenai hal itu berubah ketika bertemu dengan para perawat dan dokter yang merawat dirinya.
"Cuman pas kita sampai itu perawat-perawatnya itu baik banget di tempat kami dirawat, jadi dari pertama dateng itu sudah sesuatu yang menenangkan," akunya.
Menurutnya, perawat, dokter hingga cleaning service tempat ia dirawat sangat baik dan mendukung untuk kesembuhannya.
Di ruang isolasi ia memang merasa kesepian sebab terpisah dan tak bisa bertemu secara langsung dengan teman atau kelaurganya.
Beruntung ia masih dapat berkomunikasi dengan keluarga dan koleganya melalui sambungan telepon.
"Tidak semenyeramkan yang orang-orang pikirkan untuk diisolasi, karena ya bedanya kita tidak bisa berhubungan dengan dunia luar saja, tapi saya tetap setiap hari bisa telfonan sama ibu, sama mbak Ratri sama keluarga dan teman-teman terdekat," ungkapnya.
Ia selalu mendapat suport dari perawat dan dokter serta keluarganya untuk selalu merasa bahagia meski dirawat di ruang isolasi.
Dengan hal itu imun di tubuhnya dapat meningkat dan dapat melawan virus covid-19 yang ada di tubuhnya.