Virus Corona di Malang
PMI Kota Malang Semprot Desinfektan Di Lapas Kelas I Lowokwaru
PMI Kota Malang lakukan penyemprotan disinfektan di Lapas Kelas I Lowokwaru.
Penulis: Kukuh Kurniawan | Editor: Yoni Iskandar
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Kukuh Kurniawan
TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Malang lakukan penyemprotan disinfektan di Lapas Kelas I Lowokwaru.
Sebanyak 10 personil Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Malang dengan penjagaan anggota TNI - Polri dan pihak lapas, langsung bergerak ke setiap blok yang ada di dalam lapas.
Dengan memakai sprayer gendong berkapasitas 18 liter, mereka melakukan penyemprotan ke setiap sudut kamar warga binaan.
Komandan Tim Penyemprotan Palang Merah Indonesia (PMI) Kota, Muhammad Rifai mengatakan bahwa pihaknya tidak memiliki persiapan khusus dalam melakukan penyemprotan di Lapas Lowokwaru.
"Kalau persiapan khususnya tidak ada, sama dengan kegiatan penyemprotan yang telah kita lakukan sebelumnya. Kita minta kepada pihak lapas, agar area yang akan disemprot haruslah kosong dahulu," ujarnya kepada TribunJatim.com, Kamis (26/3/2020).
Ia juga menjelaskan usai disemprot, ruangan itu tidak boleh digunakan dahulu selama satu jam.
• VIRAL Polisi Pukul 3 Bintara, Kapolri Perintahkan Hukuman, Kondisi Sang Perwira Dikuak Polda Sumbar
• Satu Pasien Positif Covid-19 di Kota Malang Ternyata Memiliki Riwayat Pergi ke Jakarta sebelum Sakit
• Video Pilu Pasien Virus Corona sampai Tidur di Lantai Berdesakan Tunggu Diperiksa, Rumah Sakit Penuh
"Tunggu agar cairan desinfektan meresap dan bereaksi membunuh bakteri dan virus yang ada," tambahnya.
Dirinya menerangkan bahwa area yang dilakukan penyemprotan desinfektan cukup luas yaitu mencapai 5 hektare.
"Meski begitu kita harapkan kegiatan ini selesai dalam waktu satu hari saja. Dan untuk total berapa liter cairan desinfektan yang digunakan, kita masih belum tahu pastinya. Namun untuk sementara saat ini, kita sudah menghabiskan cairan desinfektan sebanyak 144 liter," jelasnya.
Sementara itu, Kabid Pembinaan Lapas Kelas I Lowokwaru, Sigit Sudarmono mengucapkan terima kasih atas kegiatan yang telah dilakukan oleh PMI Kota Malang.
"Tentunya kegiatan ini sangat bermafaat sekali bagi pihak lapas. Apalagi disini terdapat sebanyak 3137 warga binaan yang menghuni di 22 blok yang ada di lapas ini," bebernya.
Diharapkan dengan kegiatan ini dapat mencegah penyebaran virus Corona di dalam lapas.
"Tentunya selain itu kita juga memantau kesehatan warga binaan secara berkala. Kita sudah memiliki dua dokter umum, satu dokter gigi, dan 6 perawat yang selalu siap siaga," tandasnya.