Bus Trans Jatim Malang Raya Diresmikan Gubernur Khofifah, Masyarakat Diajak Beralih ke Angkutan Umum
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa meresmikan Bus Trans Jatim Koridor I Malang Raya
Penulis: Fatimatuz Zahroh | Editor: Ndaru Wijayanto
Ringkasan Berita:
- Gubernur Jatim Khofifah meresmikan Bus Trans Jatim Koridor I Malang Raya dengan identitas Trans Jatim Gajayana, Kamis (20/11/2025)
- Armada dilengkapi sensor visual, CCTV, serta sistem monitoring real-time; rute menghubungkan Terminal Hamid Rusdi, Terminal Landungsari, dan Terminal Batu
- Bus beroperasi pukul 04.00–22.00 WIB, interval 10–15 menit saat sibuk, 20 menit di luar jam padat, dengan 62 titik halte/rambu.
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Fatimatuz Zahroh
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA – Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa meresmikan Bus Trans Jatim Koridor I Malang Raya yang diberi identitas Trans Jatim Gajayana, Kamis (20/11/2025).
Khofifah menyebut kehadiran koridor baru ini bukan sekadar penambahan armada, melainkan perwujudan komitmen menghadirkan transportasi publik yang terukur, terjangkau, aman, dan selaras dengan perkembangan teknologi.
“Setiap koridor yang diluncurkan selalu membawa inovasi baru. Tujuan kita jelas: memudahkan mobilitas masyarakat dan memastikan layanan ini dirasakan manfaatnya secara merata,” ujar Khofifah.
Ia juga menyampaikan apresiasi kepada berbagai pihak yang mendukung, mulai Bank Indonesia Jatim, tiga kepala daerah se-Malang Raya, hingga Bank Jatim yang mengawal mekanisme transaksi non-tunai.
Soal keamanan, Gubernur menegaskan bahwa unit bus pada koridor baru ini dibekali perangkat sensor visual dengan sensitivitas tinggi.
“Jika ada tindakan pelecehan atau kriminalitas seperti pencopetan, sistem CCTV kami otomatis merekam dan dapat ditelusuri,” tegasnya.\
Baca juga: Bus Trans Jatim Malang Raya Resmi Beroperasi, Tarif Murah dan Rute Strategis untuk Wisatawan
Selain itu, masyarakat dapat memantau kedatangan bus secara real time melalui ponsel. Menurut evaluasi Kemenhub, ini termasuk yang paling canggih di layanan bus digital nasional.
Lebih lanjut mantan Menteri Sosial ini menyebut, peluncuran Trans Jatim Gajayana menjadi langkah awal menuju sistem layanan tiga koridor di Malang Raya.
Koridor I, yang diresmikan hari ini, menjawab kebutuhan konektivitas antarkota, menghubungkan Kota Malang, Kabupaten Malang, dan Kota Batu.
“Transportasi publik adalah bagian dari pelayanan dasar. Semakin dekat akses mobilitas, semakin terbuka peluang masyarakat untuk berkembang,” tegas Khofifah.
Di sisi lain, Kepala Dinas Perhubungan Jatim, Nyono, menegaskan bahwa peluncuran Trans Jatim Gajayana merupakan bagian dari transformasi transportasi besar-besaran di provinsi ini.
“Kami ingin mendorong peralihan dari kendaraan pribadi ke transportasi publik. Trans Jatim adalah simbol orientasi baru yaitu mobilitas berkelanjutan,” ungkapnya.
Trans Jatim sendiri telah menjadi tulang punggung mobilitas di kawasan Gerbangkertasusila dengan jumlah penumpang mencapai 5,9 juta per tahun. Malang Raya diharapkan menjadi episentrum baru keberhasilan program ini.
Trans Jatim Gajayana memiliki lintasan Terminal Hamid Rusdi – Terminal Landungsari – Terminal Batu, melibatkan 14 armada beroperasi dan satu cadangan.
Khofifah Indar Parawansa
Bus Trans Jatim Koridor I Malang Raya
Trans Jatim Gajayana
Berita Malang Terkini
jatim.tribunnews.com
| Mendadak Masuk ke Jalur Kendaraan, Pemuda Tewas Tertabrak Truk di Tol Jombang-Mojokerto |
|
|---|
| Nasib Para Pendaki di Gunung Semeru Dilaporkan Selamat Pasca Erupsi, Jalur Ditutup Sementara |
|
|---|
| Tangis Warga Lumajang, Sekolah SDN 2 Supiturang Rata dengan Tanah Disapu Banjir Lahar Erupsi Semeru |
|
|---|
| PT KAI Daop 9 Jember Pastikan Perjalanan Kereta Api Aman Pasca Erupsi Gunug Semeru |
|
|---|
| SMA Unggulan Rushd Borong Prestasi di Ajang Nasional, Bukti Sekolah Muda Bisa Berdaya Saing |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jatim/foto/bank/originals/Gubernur-Jawa-Timur-Khofifah-Indar-Parawansa-meresmikan-Trans-Jatim-Koridor-I-Malang-Raya.jpg)