VIRAL VIDEO Anggota DPRD Larang Pemakaman PDP Corona Sesuai SOP, 'Aku Gak Takut Mati', ini Faktanya

TRIBUNJATIM.COM, MEDAN - Video anggota DPRD larang pemakaman jenazah PDP Corona sesuai SOP viral di media sosial.

Ucapan anggota DPRD itu menjadi sorotan.

Pasalnya, ia sesumbar tak takut mati hingga berucap akan menelan virus Corona.

Fakta kejadian sebenarnya pun diungkap pihak kepolisian.

Simak berita selengkanya.

• Terekspos Penampilan Krisdayanti Rapat Paripurna di Rumah karena Corona: Bismillah, Selamat Bekerja

Peristiwa ini diketahui terjadi di Kota Medan.

Sikap arogan anggota DPRD Kota Medan terhadap aparat Polsek Medan Area terekam dalam video dan menjadi viral di media sosial.

Padahal, petugas kepolisian itu sedang menjalankan tugas terkait virus Corona atau Covid-19.

• Celetukan Maia Estianty ke Annisa Pohan, Sebut Menantu SBY Calon Ibu Negara, Akankah Jadi Nyata?

Dilansir dari TribunMedan (grup TribunJatim.com), saat itu seorang Pasien Dalam Pengawasan (PDP) Covid-19 yang dirawat di IGD Rumah Sakit (RS) Madani, meninggal dunia.

Jenazah korban dibawa ke rumah duka, dan dipadati para pelayat.

Namun saat hendak dimakamkan sesuai SOP pemakaman PDP Corona atau Covid-19, anggota DPRD Medan dari Fraksi PAN, Edi Saputra mengamuk.

• 3,88 Juta Pekerja di Jatim Terdampak Wabah Virus Corona, Pemprov Sudah Siapkan Dana Rp 264 Miliar

Video saat ia menolak pihak berwajib melakukan pemakaman sesuai SOP PDP Covid-19, pun beredar luas di berbagai media sosial.

Dalam video tersebut, terlihat Edi secara lantang menyebutkan dirinya sebagai anggota DPRD Medan.

Ia kemudian menantang polisi yang bertugas melakukan pengamanan supaya prosesi pemakaman terlaksana sesuai SOP PDP Covid-19.

Bukan itu saja, Edi pun mengancam seorang pria berbaju ASN Pemkot Medan.

• Nasib Tragis Pemuda Tuban Pamit Berburu Biawak Tapi Tewas di Sungai, Kondisinya Mengenaskan