Virus Corona di KOta Blitar
Cegah Penyebaran Virus Corona, Pemkot Blitar Siapkan 3 Tempat Karantina untuk Pemudik
Pemkot Blitar menyiapkan tempat karantina untuk para pemudik dari luar kota yang pulang ke Kota Blitar.
Penulis: Samsul Hadi | Editor: Yoni Iskandar
TRIBUNJATIM.COM, BLITAR - Pemkot Blitar menyiapkan tempat karantina untuk para pemudik dari luar kota yang pulang ke Kota Blitar.
Tempat karantina ini sebagai upaya mengantisipasi dan pencegahan penyebaran virus Corona atau Covid-19 di Kota Blitar.
Plt Wali Kota Blitar, Santoso mengatakan sesuai rencana ada tiga tempat karantina yang disiapkan bagi para pemudik. Tiga tempat karantina itu tersebar di tiga kecamatan di wilayah Kota Blitar.
"Dari hasil rapat koordinasi hari ini, kami akan menyiapkan tempat karantina bagi para pemudik yang pulang ke Kota Blitar. Kami menyiapkan tempat karantina di tiga lokasi. Ini upaya kami untuk mencegah penyebaranvirus Corona atau Covid-19," kata Santoso, Senin (6/4/2020).
Dikatakannya, tiga tempat karantina untuk pemudik itu berada di gedung baru SMPN 3, Rusunawa milik Yonif 511, dan Gedung Kesenian milik Pemkot Blitar. Pemkot Blitar segera menyiapkan sarana prasarana di tempat karantina untuk pemudik.
• Bosan dengan Kegiatan di Rumah Saja demi Lawan Corona? Ayo Coba 4 Gerakan Yoga Simpel Ini!
• El Rumi Pulang ke Rumah Maia Estianty, Ahmad Dhani Larang Pulang ke Rumahnya karena Corona
• Rahasia Tak Terduga Bella Saphira Jadi ‘Ratu’ Sinetron, Terkuak Fakta 20 Tahun Lalu: Authentic!
"Gedung baru SMPN 3 kami siapkan untuk warga Kecamatan Kepanjenkidul, Rusunawa 511 untuk warga Kecamatan Sananwetan, dan Gedung Kesenian untuk warga Kecamatan Sukorejo. Dari tiga tempat itu diperkirakan bisa menampung lebih 300 orang," ujarnya.
Tetapi, kata Santoso, yang akan disiapkan lebih matang, yaitu tempat karantina di gedung baru SMPN 3 di Kelurahan Tanggung, Kecamatan Kepanjenkidul. Menurutnya, gedung baru SMPN 3 bisa menampung banyak orang.
Ada lima ruang di gedung baru SMPN 3 yang siap dijadikan tempat karantina untuk para pemudik.
"Kami tinggal menambah tempat tidur dan sarana lainnya di lokasi. Secepatnya akan kami siapkan sarana dan prasarananya," katanya.
• VIRAL Wanita Asing Dituding Membawa Virus Corona, Diancam hingga Diludahi, Terkuak Nasib Si Pembully
Menurutnya, setelah tempat karantina siap, Pemkot Blitar akan menerapkan prosedur tetap (protap) bagi para pemudik yang datang di Kota Blitar. Setiap pemudik baik yang naik kereta api, bus, maupun kendaraan pribadi akan menjalani pemeriksaan di tempat karantina.
Bagi pemudik yang terindikasi memiliki gejalavirus Corona atau Covid-19 langsung menjalani isolasi di tempat karantina. Sedang, pemudik yang sehat boleh pulang tetapi harus melakukan karantina mandiri di rumah selama 14 hari.
"Kami minta kelurahan, RT, RW, dan masyarakat proaktif melapor kalau ada warganya yang baru datang dari luar kota agar menjalani pemeriksaan kesehatan di tempat karantina," katanya. (sha/Tribunjatim.com)