Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Virus Corona di Lamongan

Pegawai Positif Covid - 19, Puskesmas Turi Lamongan Ditutup Sementara

Satu Puskesmas di Lamongan terpaksa ditutup sementara dan tidak mayani masyarakat hingga tujuh hari kedepan, Pelayanan kesehatan untuk masyarakat di

Penulis: Hanif Manshuri | Editor: Yoni Iskandar
surya/Hanif Manshuri
Semalam Puskesmas Turi disterilkan dan semprot disinfektan. Penyemprotan akan dilakukan setiap hari selama tujuh hari, Minggu (6/4/2020 

TRIBUNJATIM.COM, LAMONGAN - Satu Puskesmas di Lamongan terpaksa ditutup sementara dan tidak mayani masyarakat hingga tujuh hari kedepan, Pelayanan kesehatan untuk masyarakat diarahkan ke Puskemas Pembantu di Desa Tawangrejo, jarak terdekat dari Puskesmas Turi Kecamatan Turi.

Puskesmas Kecamatan Turi Jalan Raya Lamongan - Babat yang ditutup hingga , Kabupaten Lamongan ditutup. Hal ini disebabkan karena adanya salah seorang pegawainya terkonfirmasi positif COVID-19, usai menjalani uji swab di laboratorium Kementerian Kesehatan di Jakarta.

Sesuai SOP, Puskesmas Turi sementara ditutup perhari ini, setelah semalam seluruh ruangan, dan lorong - lorong, termasuk teras Puskesmas disemprot disinfektan.

Seluruh pegawai puskesmas yang pernah kontak langsung dengan penderita, diwajibkan untuk melakukan isolasi mandiri di rumah mereka masing-masing selama 14 hari.

Tak hanya itu para pegawai juga sudah di menjalani rapid tes dan hasilnya menggembirakan, mereka semua dinyatakan negatif.

Tak Lagi Wajibkan Kirim Video Latihan, Tim Pelatih Arema FC Berharap Pemain Tetap Berlatih Mandiri

Bacaan Doa dan Amalan di Malam Nisfu Syaban Jatuh 8 April 2020, Perbanyak Doa Minta Ampun & Istigfar

Polres Malang Ajak Masyarakat Tak Mudik Jelang Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri Tahun ini

"Puskesmas ditutup sementara, disebabkan ada transmisi lokal di dalam puskesmas. Jadi ada satu yang positif," kata Juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan virus Corona atau Covid-19 Kabupaten Lamongan Taufik Hidayat, kepada wartawan, Senin (6/4/2020).

Sementara penyemprotan tidak hanya sekali pada tadi malam saja, namun selama tujuh hari puskesmas bakal disemprot cairan disinfektan

"Selama tuju hari kedepan petugas kesehatan Kabupaten Lamongan akan melakukan sterilisasi atau penyemprotan cairan disinfektan disetiap ruangan puskesmas," ungkap Taufik.

Upaya kontinyu ini, selain mencegah penyebaran virus Corona atau Covid-19 agar tidak meluas. Sterilisasi juga bertujuan agar puskesmas tersebut bisa beroperasi kembali.

Taufik memastikan, karena tidak semua pegawai yang terpapar, misalnya petugas yang ada di puskesmas pembantu atau Pustu.
Bagi masyarakat di Kecamatan Turi yang ingin berobat rawat jalan, bisa mendapatkan pelayanan di Pustu Tawangrejo, terdekat dengan Puskesmas induk.

Atau alternatif lain, bisa mendatangi puskesmas lainnya yang jaraknya lebih dekat seperti, di Puskesmas Sukodadi dan Deket.

"Jadi kita alihkan sementara ke puskesmas terdekat untuk pasien rawat jalan," katanya.

Taufik memaksimalkan tidak sampai satu minggu, Puskesmas ini bisa kembali buka. Pihaknya optimis kalau melihat kondisi yang steril mungkin bisa dibuka.

Di Lamongan hanya satu Puskesmas yang tutup. Untuk puskesmas lainnya yang tersebar di semua kecamatan masih bisa melayani masyarakat.

"Lainnya buka, karena petugasnya tidak ada yang terjangkit virus corona. Yang lain aman saja, " katanya.(hanif Manshuri/Tribunjatim.com)

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved