FAKTA Baru Covid-19 Indonesia, 60% PDP Tak Pernah Rasakan Gejala, Tapi Muncul 5 Hal ini, Waspada!
Inilah beberapa tanda yang dirasakan tubuh berdasarkan hal yang dirasakan orang positif corona tetapi tanpa gejala, satu di antaranya adalah kehausan.
Tetapi anehnya, ia terus-menerus merasa kehausan.

• VIRAL Video Tangisan Ratusan Pegawai Ramayana Depok Kena PHK Imbas Corona, Saling Berpelukan
"Waktu dirawat saya ditanya dokter, keluhannya apa, ndak ada. Cuma waktu itu di rumah sakit itu rasane ngelak (rasanya haus) gitu lho, Pak. Mimun terus gitu rasane (rasanya) cuma itu thok (saja)," tutur dia.
Purwanti meyakini kondisi tanpa gejala itu dipengaruhi daya tahan tubuhnya.
Ia mengatakan, rutin mengonsumsi empon-empon semejak almarhum suaminya yang lebih dahulu terinfeksi Covid-19 dirawat di rumah sakit.
• VIRAL Wanita Diduga Terinfeksi Corona Diborgol di Kereta, Tolak Pakai Masker dan Ludahi Banyak Orang
2. 30 persen pasien positif Covid-19 di Sumbar tanpa gejala, tapi pernah kontak
Sebanyak 30 persen dari total pasien positif Covid-19 di Sumatera Barat (Sumbar) terdeteksi tanpa gejala seperti batuk, sesak napas dan demam.
Hal itu dikemukakan oleh Kepala Laboratorium Pusat Diagnostik dan Riset Penyakit Infeksi Fakultas Kedokteran Universitas Andalas Padang Andani Eka Putra.
"Betul, 30 persen lebih atau lima dari total pasien Covid-19 di Sumbar terdeteksi tanpa gejala," kata dia.

Lima orang tersebut terinfeksi dan dinyatakan positif setelah berkontak langsung dengan pasien positif lainnya.
"Mereka tanpa gejala dan hasil laboratoriumnya positif. Inilah yang perlu diwaspadai," kata Andani.
Andani memaparkan kondisi tanpa gejala ini bergantung pada kondisi imun.
"Kalau imunnya bagus yang terinfeksi ini tidak menunjukkan gejala. Namun, setelah itu virusnya semakin banyak dan imun menurun baru menunjukkan gejala," ujar dia.
• VIRAL Komentar Baim Wong di Foto Anya Geraldine, Sampai Dapat Ribuan Like, Babe Cabita Ikut Nimbrung
3. Tak bergejala, diisolasi mandiri dan nekat keluar
Seorang pasien positif corona di Prabumulih, Sumatera Selatan nekat keluar naik ojek saat menjalani karantina di rumahnya.
Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Sumatera Selatan, Yusri membenarkan perginya pasien tersebut dari rumah dengan menggunakan ojek.