Punya Banyak Karyawan Tapi Tak Mau Diajak Ikhtiar, Nikita Mirzani Pilih Kurangi: Bertahan yang Bagus

TRIBUNJATIM.COM - Inilah curahan hati Nikita Mirzani yang akhirnya memutuskan untuk mengurangi jumlah karyawannya.

Nikita Mirzani yang diketahui memiliki banyak karyawan kini memilih untuk mempertahankan 20 karyawannya saja.

Wanita yang akrab disapa Nyai itu mengaku mempertahankan karyawannya yang dinilai punya kinerja bagus saja.

Sementara, ia memilih melepaskan karyawannya yang dianggapnya tak mau untuk diajak ikhtiar bersama.

Simak selengkapnya di bawah ini!

• Tragedi Racik Minuman Berujung Maut, Pria & Wanita di Solo Tewas Tanpa Busana: Ada Racun Tikus

• 4 Menteri Ikut Pencanangan Pembangunan Bandara Kediri, Haryanti Sutrisno Berharap segera Terlaksana

Dikutip dari TribunWow.com (grup TribunJatim.com ), artis Nikita Mirzani blak-blakan mengakui sudah mengurangi lebih dari separuh karyawan yang berkeja di bisnisnya.

Hal tersebut Nikita Mirzani sampaikan melalui kanal YouTube Warta Hot pada Rabu (15/4/2020).

Nikita Mirzani awalnya menjelaskan bahwa dirinya mendapatkan kerugian selama ada wabah virus Corona.

Mengingat virus Corona tergolong mematikan dan mudah dalam penularan.

Bahkan, pemerintah Indonesia harus turun tangan memberikan imbauan demi mengantisipasi penyebaran virus Corona.

Tak khayal, beberapa bisnis Nikita Mirzani sementara tutup selama adanya virus Corona.

Tak hanya itu saja, Nikita Mirzani juga terpaksa mengurangi 80 persen karyawan yang berkerja untuknya.

"Mulai tiga minggu yang lalu," kata Nikita Mirzani.

"Hampir 80 persen karyawan dikurangi," imbuhnya.

"Karyawan Niki aja ada 130, enggak tahu kalau karyawan Kak Fitri," jelasnya.

Selain itu, Nikita Mirzani juga tak bisa terus membayar gaji karyawan selama bisnisnya tak berjalan.

"Enggak bisa, keenakan dong. Gue juga nyari uang sendiri kan," ujar Nikita Mirzani.

"Masak gue harus gaji mereka yang enggak kerja," imbuhnya.

Bukan hanya itu saja, Nikita Mirzani juga sudah melakukan alternatif lain agar bisnisnya berjalan dan tidak memecat karyawannya.

Kendati demikian, beberapa karyawan Nikita Mirzani tetap saja tak mau karena takut terpapar virus Corona.

Oleh karena itu, Nikita Mirzani terpaksa harus memecat karyawan yang dirasa tak bisa membantu menjalankan bisnisnya.

"Soalnya kita kan udah buka home treatment, ada beberapa karyawan yang enggak mau juga," kata Nikita Mirzani.

"Takut gitu, padahal ini kan udah ke rumah," imbuhnya.

"Jadi ya kayaknya ini harus dipecat, kebetulan sih, enggak mau ikhtiar soalnya," tandasnya.

Wanita yang kerap disapa Nyai tersebut juga mengatakan bahwa hingga kini hanya ada 20 karyawan yang bertahan.

Para karyawan yang betahan tersebut tentu yang dinilai mumpuni memajukan bisnis Nikita Mirzani.

"Bertahan yang bagus-bagus saja, ada kali 20 an," ujar Nikita Mirzani.

• Simpan Sabu 4,21 Ons Serta Ineks 2,3 Kilogram, Pria Pasuruan Dibekuk Satreskoba Polresta Malang Kota

• Kabupaten Banyuwangi Siapkan Ratusan Rumah Isolasi Covid-19, Pemudik Bisa Booking Lewat Website

Cerita Ojol Nangis Minta Gadaikan Sertifikat Rp 300 Juta

Selebriti Nikita Mirzani kesal lantaran merasa sifat suka beramalnya hendak dimanfaatkan orang lain.

Hal itu terungkap dalam wawancara yang ditayangkan kanal YouTube MOP Channel, diunggah Selasa (14/4/2020).

Artis yang akrab disapa Nyai ini diketahui baru-baru ini membagikan sejumlah uang pada lima pengemudi ojek online (ojol) yang beruntung.

Ia berinisiatif melakukan hal tersebut karena prihatin penghasilan pengemudi ojol menjadi berkurang akibat pandemi virus Corona.

Namun setelah aksi amalnya itu, rumah Nikita Mirzani malah disambangi puluhan pengemudi ojol yang ingin meminta sumbangan serupa.

Dilansir TribunWow.com (grup TribunJatim.com ), Nikita Mirzani menceritakan bahkan ada seorang pengemudi ojol yang nekat ingin menggadaikan sertifikat rumah kepadanya.

Awalnya ia menuturkan kejadian tersebut membuatnya geram dan memutuskan memanggil pihak berwajib.

"Gue langsung telepon Kapolsek terdekat di Pesanggrahan, mereka datang alhamdulillahnya sama Pak RT, jadi selesai," papar Nikita Mirzani.

Ia lalu memberi pesan kepada para pihak yang masih mengharapkan sumbangan darinya.

Pasalnya Niki merasa kebaikannya itu dimanfaatkan oleh orang lain.

"Maksud gue gini, gue kasih tau kalian semua. Jangan karena gue suka bagi-bagi uang, kalian memanfaatkan gue," jelas presenter televisi ini.

"Gue juga pun cari uang sendiri. Gue mau bagi-bagi uang karena gue mau bagi-bagi seikhlas gue," lanjut Nikita Mirzani.

• Tak Bisa ke Makam Ashraf karena Corona, Mertua BCL Lakukan Ini untuk Pelipur Rindunya: Alhamdulillah

• Dampak Covid-19, Harga Ayam Pedaging di Peternak Kabupaten Blitar Anjlok Jadi Rp 9.000/Kilogram

Nikita Mirzani menyebutkan dirinya secara ikhlas membantu pengemudi ojol pada tempo hari.

"Gue mau bantu orang karena memang orang itu harus gue bantu, bukan semuanya gue bantu," jelas dia.

"Mati dong gue, miskin mendadak," tambah Niki.

Ia bercerita ada seorang pengemudi ojol yang memaksa untuk menggadaikan sertifikat kepada Nikita Mirzani.

"Ada yang lucu, mau gadain sertifikat Rp 300 juta ke rumah gue sampai nangis-nangis," tutur artis berusia 34 tahun ini.

"Gue tanya, 'Nanti bayarnya gimana?'," lanjut Nikita Mirzani.

"'Bisa enggak saya bayar Rp 6 juta satu bulan?'. Lah, berarti dia ada penghasilan 'kan? Sekarang ngaco, sih," lanjut dia.

Menurut dia, kondisi keuangan yang sulit akibat pandemi virus Corona membuat banyak orang memanfaatkan situasi.

"Apalagi lagi Covid-19 ini mereka manfaatin situasi dan kondisi untuk meminta-minta," komentar Nikita Mirzani.

"Jangan kayak gitu lah, kita semua lagi kesusahan," pesannya.

(TribunWow.com/Khistian TR/Brigitta)

Artikel ini telah tayang di TribunWow.com dengan judul Hanya Pertahankan 20 Karyawan yang Kinerjanya Bagus, Nikita Mirzani: Enggak Mau Ikhtiar Soalnya