Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Nasib Tragis Sopir Taksi Online Tewas Bersimbah Darah, Jadi Korban Begal, Istri Lagi Hamil 2 Bulan

Pria yang baru sebulan sebagai sopir taksi online tewas akibat mendapat luka parah di punggung dari pelaku yang membegal mobilnya. Simak selengkapnya!

Penulis: Ficca Ayu Saraswaty | Editor: Sudarma Adi
TRIBUNJAKARTA.COM/BIMA PUTRA
Sopir taksi online tewas setelah menjadi korban begal. Istrinya tak kuasa menahan tangis. 

"Diteleponin enggak bisa," imbuh dia.

Fitri dan Afikah mulai curiga karena hingga pukul 20.00 WIB, Ade tak memberi kabar.

Ade tak kunjung pulang ke rumah.

Jerit Pedagang Terminal Pamekasan Bertahan Buka Lapak Walau Tak Ada Pembeli: Bagaimana Lebaran Ini

Dampak Nyata Corona Indonesia, VIRAL Nasib Keluarga Bule Terjebak, Pihak Imigrasi Ungkap Fakta

Selama ini menjadi sopir taksi online Ade tak pernah mengangkut penumpang lebih dari pukul 19.00 WIB.

Tapi tidak demikian pada hari Kamis.

"Biasanya pukul 18.00 WIB-19.00 WIB sudah pulang, karena memang taksi online cuma sambilan saja," beber Feri.

"Makanya adik saya (Fitri) malamnya curiga," tuturnya.

Kerabat lainnya, Arnen Eri Sidi (58) menuturkan pihak keluarga sempat menghubungi Polsek Pulogadung setelah informasi Ade dibegal tersebar di media sosial.

Kala itu jajaran Polrestro Jakarta Timur belum dapat memastikan identitas korban adalah Ade.

Pasalnya, handphone, dompet, berikut mobil Ade bernomor polisi B 2939 FKK digondol pelaku.

"Kita awalnya lihat di media sosial, baru langsung cari info," ungkap Arnen.

"Kalau dari polisi mastikan lewat Sidik jari, karena almarhum kan sudah bikin KTP," imbuh dia.

Tangis istri korban

Sopir taksi online tewas setelah menjadi korban begal. Hariyani Fitri (30) tak dapat membendung tangis saat tiba di Instalasi Forensik Rumah Sakit Polri Kramat Jati tempat jenazah suaminya diautopsi.
Sopir taksi online tewas setelah menjadi korban begal. Hariyani Fitri (30) tak dapat membendung tangis saat tiba di Instalasi Forensik Rumah Sakit Polri Kramat Jati tempat jenazah suaminya diautopsi. (TRIBUNJAKARTA.COM/BIMA PUTRA)

Hariyani Fitri (30) tak dapat membendung tangis saat tiba di Instalasi Forensik Rumah Sakit Polri Kramat Jati tempat jenazah suaminya diautopsi.

Tangisnya pecah sebelum melihat jasad sang suami Ade Bachtiar Rifai (35), sopir taksi online korban begal pada Kamis (30/4/2020) sore.

Sumber: Tribun Jakarta
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved