Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Wabah Virus Corona Mendunia

8 Vaksin yang Tengah Dikembangkan Peneliti untuk Tangani Covid-19, Ciptakan Antibodi Lawan Corona

8 proyek vaksin yang tengah dikembangkan para peneliti di seluruh dunia untuk menciptakan vaksin yang mampu mengakhiri pandemi Covid-19.

Editor: Pipin Tri Anjani
NICOLAS ASFOURI / AFP
Dalam gambar yang diambil pada 29 April 2020, seorang ilmuwan menunjukkan vaksin eksperimental untuk virus corona COVID-19 yang diuji di Laboratorium Kontrol Kualitas di fasilitas Biotek Sinovac di Beijing. Sinovac Biotech, yang melakukan salah satu dari empat uji klinis yang telah disetujui di China, telah mengklaim kemajuan besar dalam penelitiannya dan hasil yang menjanjikan di antara monyet. 

TRIBUNJATIM.COM - Di tengah pandemi Corona, para peneliti di seluruh dunia mengembangkan vaksin untuk menangkal Covid-19.

Vaksin memberikan kekebalan tingkat tinggi serta meluas kepada sebagian besar populasi.

Adanya vaksin dianggap penting untuk mengakhiri pandemi.

Akan tetapi, vaksin juga membutuhkan waktu lebih lama untuk dikembangkan.

Sebagian karena vaksin harus terbukti benar-benar aman karena nantinya vaksin akan diberikan kepada orang sehat.

Menristek Sebut Covid-19 di Indonesia Beda dari 3 Tipe Lain di Luar Negeri, Bakal Ada Vaksinnya?

Amerika Serikat Yakin Bisa Ciptakan Vaksin Corona Januari 2021, Ilmuwan: Ini Sangat Agresif

Sejumlah peneliti mengatakan vaksin baru tersedia pada akhir tahun.

Sementara yang lainnya mengatakan pembuatan vaksin bisa memakan waktu satu tahun atau lebih.

Ada lebih dari 100 proyek vaksin dalam beberapa tahap pengembangan, menurut Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO, namun inilah 8 yang paling dianggap potensial, menurut Bloomberg.

1. mRNA-1273 oleh Moderna Inc.

Vaksin mRNA-1273 dari Moderna menggunakan RNA untuk mendesak tubuh membuat protein kunci dari virus yang kemudian menciptakan respons imun.

Berita terbaru:

Institut Nasional Alergi dan Penyakit Menular, bagian dari Institut Nasional Kesehatan, sedang mempelajari vaksin mRNA-1273 dalam 45 percobaan pasien.

Moderna Inc bisa mendapatkan hasil awal dari pasien-pasien tersebut pada akhir Mei atau Juni.

Pada 16 April, Moderna mengumumkan bahwa mereka akan mendapatkan sebanyak $ 483 juta dari pemerintah AS untuk mengembangkan dan menguji vaksin.

Pada 1 Mei, Moderna mengumumkan telah menandatangani perjanjian dengan perusahaan Swiss Lonza Group AG yang bertujuan untuk memproduksi 1 miliar dosis per tahun.

Sumber: Tribunnews.com
Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved