Berita Entertainment
Cerita Inul Daratista Kenang Masa Sulit: Terkadang Makan 2 Butir Telur Digoreng Lebar Dibagi 7 Orang
Inul menceritakan dirinya pernah makan seadanya dengan penghasilan keluarga yang tak seberapa. Kondisi keluarganya saat itu serba kekurangan.
Penulis: Ficca Ayu Saraswaty | Editor: Sudarma Adi
TRIBUNJATIM.COM - Inul Daratista teringat masa-masa sulit dalam hidupnya dulu.
Jika kini istri Adam Suseno hidup bergelimang harta, beda dengan dulu harus bersusah payah demi menyambung hidup.
Bahkan, Inul Daratista juga sudah melakoni berbagai macam cara mulai dari jualan nasi bungkus hingga jualan rokok pinggir jalan raya setelah pulang sekolah.
Ada satu momen juga yang sampai detik ini tak dapat ia lupakan.
Keadaan ekonomi yang sulit saat itu membuat Inul terkadang makan telur dadar cuma 2 butir digoreng lebar dan dibagi 7 orang.
Simak kisah Inul selengkapnya.
• NEWS VIDEO: Emak-emak Penjual Miras di Blitar Kena Razia, Cuman Menunduk Dengar Ucapan Kapolres
• Baru Saja Kontak Intim sama Istri, Pria Pasuruan Ini Dievakuasi, Istrinya Ternyata Positif Covid-19
• Sinopsis 5 Days of War, Kisah Para Wartawan di Tengah Kekacauan Perang, Tayang di Bioskop Trans TV
Dilansir dari Kompas.com (TribunJatim.com Network ), Inul Daratista sukses menjadi penyanyi dangdut ternama lewat goyang ngebornya dan memiliki bisnis karaoke Inul Vizta.
Siapa sangka, pedangdut tersebut ternyata pernah hidup serba kekurangan.
Inul menceritakan, dirinya pernah makan seadanya dengan penghasilan keluarga yang tak seberapa.
Kisah pilu dalam hidupnya ini Inul curahkan di akun Instagram-nya, Minggu (3/5/2020).
• Penampakkan Rumah Bunga Zainal dan Sang Suami, Sukdev Singh, Mewah dan Didominasi Warna Putih
• Ivan Gunawan Mewakili PT Kosmetikatama Super Indah Serahkan Bantuan Hans Sanitizer ke Media Grup
• Terjawab Teka-teki Pernikahan Didi Kempot dengan Yan Vellia Istri Keduanya, Ketua RT Bongkar 1 Bukti
Dalam unggahan itu, Inul Daratista juga mengunggah fotonya yang terlihat dengan mata berkaca-kaca.
"Ketika dulu aku miskin tidak punya apa-apa.
Bapak cuma penjahit kampung yang penghasilannya tidak seberapa.
Cukup buat makan sehari.
Itupun kalau ada yang jahitin baju.