Berita Terpopuler
BERITA TERPOPULER JATIM: Bocah SD Blitar Dihamili Paman hingga Ratusan Orang Tanpa Gejala di Jember
Berikut berita terpopuler Jatim hari ini, Senin (11/5/2020), ada bocah SD dihamili paman sendiri.
"Ya ada pasien OTG yang kami observasi. Kami juga memberikan terapi penanganan passien Covid-19, karena mereka OTG yang berisiko," ujar Direktur Utama RSD dr Soebandi Jember dr Hendro Soelistijono.
Sampai pekan lalu, RS itu merawat 16 pasien OTG. 15 orang di antaranya kiriman dari pusat isolasi Jember Sport Garden (JSG).
Ketika ditanya bagaimana pembiayaan orang tanpa gejala (OTG) di rumah sakit itu, mengingat pembiayaan pasien orang tanpa gejala (OTG) tidak dikover oleh Kementerian Kesehatan, Hendro menjawab pembiayaan pasien OTG melalui Belanja Tidak Terduga (BTT).
"Setelah konfirmasi dengan Dinkes, untuk pembiayaan perawatan orang tanpa gejala (OTG) memakai BTT," pungkas Hendro .
BTT merupakan satu sumber dana yang dipakai untuk pembiayaan penanganan Covid-19 di Kabupaten Jember. Dari anggaran penanganan Covid-19 Jember sebesar Rp 479 miliar, Rp 401 miliar di antaranya berasal dari Belanja Tidak Terduga (BTT).
• BERITA TERPOPULER SELEB: Curhatan Ayah Angkat Syahrini hingga Kesetiaan Istri Kedua Didi Kempot
• Ada Bule Disuguhi Foto Luna Maya & Syahrini, Tarik Nafas Lihat Foto Istri Reino: Kayak Banyak Palsu
3. Kronologi Video Viral, Perang Pernyataan Bupati Lumajangd dan Bupati Bolaang Mongondow Timur

Bagaimana kisah 'perang pernyataan' antara Bupati Lumajang Thoriul Haq dan Bupati Bolaang Mongondow Timur (Boltim) Sehan Salim Landjar sampai akhirnya menjadi viral. Pernyataan dua orang perjabat publik itu terkait penanganan Covid-19 di daerah masing-masing.
Seperti diberitakan Surya, dua hari terakhir video 'perang pernyataan' dua pejabat publik itu viral. Dari pantauan Surya, setidaknya ada empat video terkait penanganan Covid-19 yang disampaikan dua orang bupati beda provinsi itu.
Dari penelusuran Surya, bermula dari pernyataan Bupati Boltim Sehan Salim Landjar terkait penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa, program dari Pemerintah Pusat melalui Kementerian Desa.
Tribun Timur mengunggah video itu pada 26 April 2020. Video berdurasi sekitar 3 menit itu memperlihatkan bupati itu berada di sebuah ruangan, bersama beberapa orang, dan ada tumpukan beras di ruangan itu.
Mengutip dari narasi video yang ditulis oleh Tribun Timur menyebut, sebuah video yang diduga Bupati Bolaang Mongondow Timur (Boltim), Sulawesi Utara, Sehan Salim Landjar kini tengah viral. Dalam video tersebut, Sehan Salim Landjar terlihat marah lantaran menurutnya, mekanisme Bantuan Langsung Tunai (BLT) kepada warga yang terdampak virus Corona atau Covid-19 justru menyulitkan warga.
"Mau dapat BLT, BLTnya kapan? Mesti buka rekening inilah, kriteria inilah, kriteria macam-macam, negeri udah mau bangkrut menteri-menteri masih pada ngeyel semua. (BLT itu dana desa), prosesnya kan panjang. Buka rekening, kalau 4.700 emangnya Bank Sulut ada buku rekening sebanyak itu? Goblok itu, ngeyel itu menteri," kata dia (Sehan Salim Landjar) dalam video tersebut.
Dalam video berdurasi 3 menit itu, Sehan Salim bahkan merasa marah lantaran mekanisme pencairan bantuan langsung tunai (BLT) yang terlalu menyulitkan warga. Bahkan, kata dia ada warganya yang meminta beras 1 liter untuk dikonsumsi karena berbelitnya prosedur.
Lalu pada 2 Mei 2020, Bupati Lumajang Thoriqul Haq menjawab pertanyaan wartawan terkait pernyataan Bupati Boltim itu. Kepada Surya, Cak Thoriq - panggilan akrab bupati itu, mengatakan, dirinya menjawab pertanyaan wartawan.
"Ketika itu saya dikonfirmasi wartawan tentang pernyataan bupati itu. Ya saya jawab," ujar Cak Thoriq kepada Surya, Jumat (8/5/2020).