Koreografer di Jember ini Tewas Dibunuh
ia diketahui tewas di rumahnya Jalan Kertanegara No 32 Kelurahan Jember Kidul Kecamatan Kaliwates, kabupaten Jember, Jawa Timur, Jumat (15/5/2020)
Penulis: Sri Wahyunik | Editor: Yoni Iskandar
TRIBUNJATIM.COM, JEMBER - Mobil milik Yohanes Satriyo Leonardo Garry (35) diketahui raib dari rumahnya.
Gery, panggilan akrab lelaki itu, diketahui tewas di rumahnya Jalan Kertanegara No 32 Kelurahan Jember Kidul Kecamatan Kaliwates, kabupaten Jember, Jawa Timur, Jumat (15/5/2020) malam.
Gery hidup sendiri di rumah tersebut. Tetangga terakhir melihatnya Selasa (12/5/2020). Mobilnya ada di rumah tersebut.
Polisi masih menyelidiki tewasnya Yohanes Satriyo Leonardo Garry (35). Polisi memastikan Gery - panggilan akrab lelaki itu, meninggal karena penganiayaan.
"Penganiayaan yang menyebabkan korban meninggal dunia," ujar Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Polres Jember AKP Fran D Kembaren, Sabtu (16/5/2020).
Polisi telah menyita beberapa alat bukti. Salah satunya sebuah tabung gas 'melon' ukuran 3 Kg. Tabung itu diduga sebagai alat pemukul terhadap Gery.
Dari informasi yang dihimpun Surya, ada luka akibat benda tumpul di kepala Gery. Luka itu yang diduga kuat menyebabkan dia meninggal dunia.
• Dua Hari Tanpa Kabar, Koreografer di Jember ini Ditemukan Tewas
• NEWS VIDEO: Imbas Covid-19, Banyak Sayur Tak Laku, Pedagang Malang Bagi Sayur Gratis pada Pengendara
• Jumlah Race MotoGP 2020 Berpeluang Bertambah, Sirkuit Le Mans Prancis Minta Ikut Gelar Balapan
"Untuk lebih jelasnya kami menunggu hasil otopsi," imbuh Fran kepada TribunJatim.com.
Dari pantauan Surya di TKP, rumah Gery sudah dipasangi garis polisi. Penyelidikan di TKP berlangsung Jumat (15/5/2020) malam sampai Sabtu (16/5/2020) menjelang Subuh.
Jenazah Gery juga masih berada di Kamar Mayat RSD dr Soebandi Jember.
Seperti diberitakan, pada Jumat (15/5/2020) malam, polisi mendapat laporan penemuan mayat di dalam rumah. Mayat laki-laki yang kemudian diketahui bernama Yohanes Satriyo Leonardo Garry itu ditemukan tengkurap di kamar dengan kondisi berlumuran darah. (Sri Wahyunik/Tribunjatim.com)