Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Virus Corona di Jawa Timur

Pemprov Berikan Sembako untuk Warga Jatim Korban PHK dari Bali yang Pulang ke Kampung Halaman

Bantuan khusus bagi warga Jawa Timur yang jadi korban PHK dari Bali akan dikirimkan dalam bentuk sembako, yang didistribusikan di rumah masing-masing.

Penulis: Fatimatuz Zahroh | Editor: Dwi Prastika
ISTIMEWA/TRIBUNJATIM.COM
Kalaksa Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Jawa Timur Suban Wahyudiono, saat menyiapkan sembako yang akan diberangkatkan dari Jatim Expo Surabaya, Jumat (22/5/2020). 

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Fatimatuz Zahroh

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Banyaknya warga Jawa Timur yang pulang kampung akibat kehilangan pekerjaan menjadi perhatian Pemerintah Provinsi Jawa Timur.

Termasuk di antaranya adalah mereka yang terkena dampak virus Corona atau Covid-19 sehingga kehilangan pekerjaannya di Provinsi Bali kemudian dipulangkan ke Jawa Timur.

Mereka telah didata oleh Pemerintah Provinsi Jawa Timur dan akan diberikan sembako oleh Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19.

Bantuan khusus bagi mereka yang menjadi korban pemutusan hubungan kerja ( PHK ) dari Bali tersebut akan dikirimkan dalam bentuk sembako, yang didistribusikan di rumah masing-masing.

"Atas perintah dari Ibu Gubernur Khofifah Indar Parawansa mereka warga Jawa Timur yang kehilangan pekerjaannya dari Provinsi Bali dan sudah dipulangkan ke Jatim, akan diberikan sapaan dalam bentuk sembako," kata Kalaksa Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Jawa Timur, Suban Wahyudiono, Jumat (22/5/2020), saat menyiapkan sembako yang akan diberangkatkan dari Jatim Expo Surabaya.

Ditegaskan Suban Wahyudiono, warga Jawa Timur yang pulang kampung dari Bali tersebut membutuhkan bantuan, karena sudah kehilangan pekerjaan dan kembali ke rumah keluarga sehingga berpotensi menjadi beban bagi keluarganya.

Rumah Sakit Darurat Covid-19 Jawa Timur Siap Difungsikan, Bisa Tampung hingga 500 Pasien

Gugus Tugas Umumkan Ada Tambahan Dua Pegawai Dispendukcapil Tulungagung yang Reaktif Covid-19

Sehingga sembako yang diberikan Pemprov Jawa Timur ini diharapkan bisa meringankan beban masyarakat yang terdampak Covid-19.

Dalam paket sembako yang diberikan pada warga terdampak, terdiri dari beras premium 5 kilogram, 1 kilogram gula, 1 liter minyak goreng, 10 bungkus mi instan, 15 butir telur ayam, dompet berisi hand sanitizer, vitamin, dan masker.

“Dari data yang kami kumpulkan, total ada sebanyak 80 orang warga Jatim yang pulang kampung halaman dari Provinsi Bali. Data itu adalah data yang kami dapatkan dari Dinas Perhubungan Jatim, karena mereka saat pemulangan memang dibantu oleh Dinas Perhubungan,” kata Suban Wahyudiono.

Sebanyak 80 orang tersebut terdiri dari 63 orang dari Kabupaten Bojonegoro, 15 orang dari Kabupaten Tulungagung, dan 2 orang dari Kabupaten Tuban.

Petugas Posko Check Point Belum Dapat Uang Lelah, Pemkab Malang Sebut Ada Kendala Administrasi

82 Pedagang Sayur Kota Batu Ikuti Rapid Test, Gugus Tugas Covid-19 Ungkap Hasilnya 1 Positif

Mereka akan diberikan bantuan sembako selama tiga bulan.

Dikatakan Suban Wahyudiono, untuk pengadaan bansos sembako ini, Gugus Tugas bekerja sama dengan Lumbung Pangan Jatim, lengkap dengan distribusinya ke masing-masing rumah penerima.

Menurut Suban Wahyudiono, pengiriman mengikuti format pengiriman Lumbung Pangan Jatim yang memanfaatkan kerja sama dengan PT Pos Indonesia.

Di sisi lain, bantuan sembako ini juga diberikan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Jatim pada sebanyak 206 warga Jawa Timur yang berdomisili di Kota Surabaya namun ber-KTP luar Kota Surabaya.

Banyak Pedagang Pasar Kebalen Kota Malang Tak Patuh Physical Distancing, Pemkot Perketat Pengawasan

Mahasiswa Pulang Kampung ke Blitar Meninggal Sehari Diisolasi, Status PDP Corona, Swab Belum Keluar

Halaman
12
Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved