Nelayan Tuban Hilang
Tubuh Nelayan Tuban Hilang Ternyata Sempat Tersangkut Jaring Nelayan Lain, Tidak Berani Mengangkat
Nelayan Tuban hilang di laut, disebut sempat terjaring nelayan lain. Saksi tidak berani angkat karena sendirian.
Penulis: M Sudarsono | Editor: Hefty Suud
Laporan wartawan TribunJatim.com, M Sudarsono
TRIBUNJATIM.COM, TUBAN - Tim SAR BPBD Tuban kini sedang melakukan pencarian terhadap nelayan yang hilang saat mencari ikan, Selasa (23/6/2020).
Seorang nelayan hilang itu bernama Sariyan (48), warga Dusun Meduran, Desa Beji, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban.
Nelayan jenis ngotok tersebut hilang saat mencari ikan.
• Viral Pria di Lombok Nikahi Pacar dan Sepupunya Sekaligus, Saepul: Suka Dua-duanya, Ikhlas Dimadu
• Hilang Setelah Berpolemik dengan Ario Kiswinar, Ini Kabar Mario Teguh, Lihat Penampilannya Kini
Nelayan setempat, Zamil (45) mengatakan, ada satu nelayan yang mengetahui korban dalam kondisi tenggelam .
"Ada nelayan yang mengetahui, korban tersangkut jaringnya, tapi karena tidak berani mengangkat akhirnya pulang untuk lapor, saat kembali sudah tidak ada," ujarnya.
Imbuhnya, namun karena saksi tersebut mengetahui seorang diri, ia menemukan itu tidak berani ngangkat.

• Download Drama Korea Hospital Playlist Sub Indo Episode 1-12 (Lengkap), Nonton Streaming di Sini!
• Antusiasme Meningkat, Yamaha Jatim Tambah Insentif A-Gen 125, Mau Gabung? Syarat Utamanya Mudah!
Diberitakan sebelumnya, Sariyan (48) diduga tenggelam di perairan laut utara Kabupaten Tuban.
Diduga dia terjatuh dari perahu dan terhempas gelombang laut yang saat ini sedang terjadi gelombang tinggi.
Sariyan pergi seorang diri mencari ikan dengan menebar jaring.
Diduga dia terjatuh dari perahu dan terhempas gelombang laut yang saat ini sedang terjadi gelombang tinggi.
Nelayan setempat, Zamil (45) mengatakan, dengan adanya kejadian itu sejumlah nelayan langsung melaporkan peristiwa tenggelam kepada tim SAR BPBD Tuban.
Tim gabungan masih melakukan pencarian terhadap nelayan yang hilang saat mencari ikan tersebut.
Dimungkinkan jarak lokasi kejadian dari pantai sekitar sekitar 2,5 mil.
"Saat ini masih dalam pencarian, karena belum ketemu," pungkasnya.
Penulis: Mochamad Sudarsono
Editor: Heftys Suud