Saat Harapan Anak John Kei Sirna Lihat Ayahnya Kini, Ada 1 Doa, Kenang Momen di Penjara: Apa Boleh?
Anak John Kei mengirimkan sebuah doa hingga mengenang momen ketika ayahnya berada di Nusakambangan, pesannya begitu mendalam.
"Saya belum pernah ketemu, belum dikonfrontasi (dipertemukan), tapi kalau dipertemukan, ayo saya siap," ucapnya.
Sementara itu, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus mengungkapkan polisi sudah menangkap tiga orang yang masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) dalam kasus penyerangan oleh kelompok John Kei.
Dilansir TribunJatim.com dari Tribun Wow, hal itu ia sampaikan dalam konferensi pers yang ditayangkan Kompas TV, Jumat (26/6/2020).
Ketiga DPO kemudian ditangkap di Kampung Simpang, Desa Cibodas, Cianjur, Jawa Barat, Kamis (25/6/2020).
Yusri mengungkapkan inisial masing-masing DPO yang ditangkap.
"Yang pertama adalah WL, yang kedua VHL, yang ketiga FGU, dengan perannya masing-masing," kata Yusri Yunus.
Ia menyebutkan ada beberapa senjata api yang ditemukan dalam penangkapan tersebut.
"Senjata api memang kita temukan. Bahkan yang terakhir adalah senjata api yang kedua (ditemukan)," paparnya.
Yusri menjelaskan ada senjata api yang resmi dan ada juga yang rakitan.
Menurut Yusri, polisi masih mendalami asal-usul senjata api tersebut dan pemasoknya.

"Yang pertama senjata api ada merknya, memang tidak ada surat-suratnya. Kita masih mendalami karena ini resmi ada merknya," kata Yusri.
"Yang satu adalah rakitan. Rakitannya pun kita masih mendalami, di mana pembuatannya, itu senjata api dapat dari mana, dan dibeli di mana," tambahnya.
Yusri kemudian mengungkapkan fakta tentang anak buah kedua belah pihak, yakni John Kei dan Nus Kei.
Ia menyebutkan mereka saling mengenal dan bahkan beberapa di antaranya masih memiliki hubungan saudara.
"Mereka ini semuanya kenal, bahkan ada yang masih hubungan saudara baik itu dari kelompoknya Nus Kei dan John Kei," jelas Yusri.