Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Terpopuler

BERITA TERPOPULER JATIM: Tewasnya Janda Perumahan Juanda hingga Aksi Ambil Paksa Jenazah Covid-19

berita terpopuler Jatim Kamis (2/7/2020), kasus janda tewas di perumahan Juanda hingga marak aksi bawa pulang paksa jenazah Covid-19 di Jawa Timur.

Editor: Hefty Suud
KOLASE SURYA/M TAUFIK - KOMPAS.COM/KRISTIANTO PURNOMO
Lokasi janda yang ditemukan tewas di rumahnya di Perumahan Alam Juanda, Desa Pepe, Kecamatan Sedati, Sidoarjo, Rabu (1/7/2020) - ILUSTRASI petugas memakamkan jenazah suspect Covid-19 di TPU Pondok Ranggon, Jakarta Timur, Jumat (3/4/2020). 

"Tapi setahu kami Cece ini orangnya baik kok," ungkapnya.

Dia memang mengaku tidak terlalu kenal dekat.

Namun dari penururan beberapa warga, selama ini juga tidak ada masalah apa-malah.

Baca Selengkapnya

2. Dua Nakes Meninggal dalam Dua Hari, IDI Jatim Minta Perhatian Khusus dari Pemerintah dan Masyarakat

Ketua IDI Wilayah Jatim, Sutrisno saat diwawancarai di Grahadi, Jumat (20/3/2020).
Ketua IDI Wilayah Jatim, Sutrisno saat diwawancarai di Grahadi, Jumat (20/3/2020). (TRIBUNJATIM.COM/FATIMATUZ ZAHROH)

Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Jawa Timur meminta perhatian, baik dari pemerintah maupun masyarakat untuk bersama-sama menekan angka penularan virus Corona ( Covid-19 ), terutama di Kota Surabaya.

Menurut Ketua IDI Jatim, Sutrisno, saat ini Surabaya sedang berada di puncak pandemi Covid-19, sehingga beban dari tenaga kesehatan semakin berat.

4 Maskapai Ini Kembali Buka Rute Penerbangan ke Banyuwangi, Terapkan Protokol Covid-19 Ketat

"Untuk itu kita minta perhatian khusus agar dari hulunya beban bisa berkurang artinya new normal bisa diterapkan dengan bagus, dan kasus baru berkurang serta beban rumah sakit berkurang," kata Sutrisno, Rabu (1/7/2020).

Sutrisno menjelaskan, perjuangan rumah sakit dan tenaga kesehatan dalam memerangi Covid-19 ini masih lama.

Jika pun pandemi berakhir, nantinya akan ada kasus dan penyakit bawaan dengan Covid-19.

"Ada ibu hamil dengan Covid-19, orang sakit jantung dengan Covid-19, dan orang sakit ginjal dengan Covid-19, dan lain-lain," lanjutnya.

Untuk itu, menurut dokter spesialis kandungan ini, bantuan pemerintah akan sangat dibutuhkan dalam mencukupi pelayanan dasar dan menjaga kemanan serta kesehatan petugas dan kesejahteraannya, terutama yang menangani Covid-19.

Sementara itu, kabar duka kembali datang dari tenaga kesehatan (nakes) di Kota Surabaya.

Sulastri, seorang perawat Rumah Sakit Islam (RSI) di Jalan Ahmad Yani Surabaya meninggal setelah terpapar Covid-19.

Baca Selengkapnya

Halaman
123
Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved