Makin Banyak Pasien Sembuh, Karantina Covid-19 Rusunawa IAIN Tulungagung Jadi Sepi: Sisa 7 Pasien
Suasana tempat karantina Covid-19 di Rusunawa IAIN i Tulungagung hari ini, Jumat (3/7/2020) terlihat sepi.
Penulis: David Yohanes | Editor: Sudarma Adi
TRIBUNJATIM.COM, TULUNGAGUNG - Suasana tempat karantina Covid-19 di Rusunawa IAIN Tulungagung hari ini, Jumat (3/7/2020) terlihat sepi.
Tidak ada aktivitas pasien yang berseliweran di halaman seperti biasanya.
Makhlum, hanya ada tujuh pasien Covid-19 yang tersisa.
Mereka berada di Rusunawa yang ada di bagian belakang.
• Kejaksaan Yakin Gugatan Praperadilan Tersangka Penjegal ODGJ Tulungagung hingga Meninggal Ditolak
• Aksi Nekat Emak Tulungagung Curi Uang 9 Juta saat Belanja di Toko Sembako, Rekaman CCTV Kuak Motif
• Istri Penjegal ODGJ di Tulungagung hingga Meninggal Ajukan Praperadilan ke Kapolres dan Kajari
Sementara tempat karantina di gedung Mahad sudah kosong.
Menurut Imam Syafii, Koordinator Tim Dukungan Psikososial Tagana Tulungagung, ada enam pasien yang dinyatakan sembuh.
Mereka tinggal menunggu surat keterangan bebas virus corona dari Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Tulungagung.
"Dari tujuh pasien yang ada, enam di antaranya pulang sore ini," ungkap Imam.
Barang-barang milik pasien yang sudah sembuh sudah mulai dikeluarkan oleh personil Tagana dengan sepeda motor.
Barang bawaan itu diletakkan di tempat terbuka untuk disterilisasi lebih dulu.
Setelah surat keterangan bebas Covid-19 didapat, mereka akan meninggalkan tempat karantina bersama barang bawaannya.
Masih menurut Imam, dirinya sudah dikabari ada satu pasien baru yang datang sore ini.
Pasien ini menjalani karantina karena hasil rapid test menunjukkan hasil reaktif.
Jika nanti hasil tes swab pasien ini negatif, dia akan langsung keluar dari tempat karantina.
"Jadi malam nanti hanya dua pasien yang tinggal di karantina Rusunawa. Satu pasien perempuan dan satu pasien laki-laki," ujar Imam.