Kasus Covid-19 di Bank BUMN Kota Malang Belum Jadi Klaster Baru, Gugus Ungkap Masih Pelacakan

TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Juru Bicara Satgas Covid-19 Kota Malang dr Husnul Muarif menyampaikan, kasus Corona di salah satu bank BUMN di Kota Malang belum menjadi sebuah klaster baru.

Hal tersebut dia sampaikan, mengingat pihaknya hingga kini belum mendapatkan klarifikasi dan konfirmasi langsung dari bank BUMN tersebut.

"Kalau klaster baru masih belum. Karena kami belum mendapatkan data lengkap dan klarifikasi langsung dari bank tersebut," ucap dr Husnul melalui sambungan telepon, Rabu (8/7/2020).

• Berikut 4 Obat Alami yang Terbukti Mampu Mengobati Batuk Kering, Bahannya Mudah Ditemukan di Rumah

Dari laporan sementara yang dia dapatkan, total ada 18 orang dari bank BUMN tersebut yang diduga terkonfirmasi Covid-19.

Laporan tersebut didapatkan tim satgas Covid-19 Kota Malang dari humas bank BUMN tersebut.

"Sementara yang dilaporkan ini masih 18. Apakah itu positif kami juga belum tahu. Karena kami belum lakukan konfirmasi ulang kepada pemeriksa dan juga kepada pengambil swabnya," ucapnya.

• Saat Ashanty Mati-matian Promosi Lagu Aurel Hermansyah, Unggahan Krisdayanti Justru Tuai Sorotan

• Muzdalifah Kerap Pakai Baju Sporty, Fadel Islami Justru Ingin Penampilan Istri Syari Tiap Hari

dr Husnul menambahkan, data sementara yang resmi masuk ialah satu orang meninggal dunia pada 26 Juni 2020 lalu.

Dia merupakan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang dirawat di Rumah Sakit Hermina Kota Malang.

"Yang meninggal itu sudah dilakukan pelacakan. Sedangkan yang lain kami masih menunggu laporan lengkap dari pemeriksa swabnya. Sehingga nanti kalau sudah kita pastikan dari hasil swab maka kita lakukan pelacakan," tandasnya.

• Bak Gadis 18 Tahun, Nikita Mirzani Blak-blakan Tunjuk Bagian Tubuhnya yang Dipermak: Operasi Semua

Penulis: Rifki Edgar

Editor: Arie Noer Rachmawati