Demi Bantu Korban Banjir di Luwu Utara, Evi Masamba Nangis-nangis Ingin Jual Alphard: Bantu di Share

Pemilik rumah kini mengungsi di posko yang telah didirikan oleh Pemerintah setempat.

• Foto-foto Aqiqah Anak Evi Masamba Putri Meyshyla Nur Wahid, Lihat Potret Gemas Sang Buah Hati!

• Tragedi Mempelai Wanita Tercekik di Meja, Resepsi Pernikahan Berubah Jadi Petaka, Ending Tragis

4. Posko

Pantaun Tribun Timur, beberapa posko dan dapur umum telah didirikan.

Lokasi ini merupakan jalan poros yang menghubungkan Desa Radda ke Masamba.

Jalan terputus akibat timbunan lumpur.

Pengendara dari arah Palopo atau Makassar yang ingin ke Kota Masamba ataupun Kabupaten Luwu Timur terpaksa melalui jalan alternatif.

Selain itu, lumpur sekitar tinggi satu meter juga menutup jalan Trans Sulawesi di Desa Radda berakibat terhambatnya arus kendaraan roda dua dan empat.

Pengendara dari arah Palopo atau Makassar yang ingin ke Kota Masamba ataupun Kabupaten Luwu Timur terpaksa melalui jalan alternatif.

"Yakni melalui jalur Desa Baebunta ke Desa Salulemo, Kecamatan Baebunta, dan keluar di Kelurahan Bone Tua, Kecamatan Masamba," kata Kepala BPBD Palopo, Anthonius Dengen.

Personel Bandan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Palopo berangkat ke lokasi untuk membantu.

• Pengendali Banjir Surabaya Utara Ditarget Mulai Beroperasi Desember, Punya Pintu Air Super Besar

• Rapat Penanganan Banjir Kali Lamong Batal Gegara Pemkab Gresik Tak Hadir, DPRD: Tidak Serius

5. Data Korban

Data terkahir, korban mencapai 66 orang.

"10 meninggal dunia, 10 selamat, dan 46 dalam perawatan," tulis Tim SAR.

 Dari 10 korban meninggal, baru dua yang dapat diidentifikasi.

(Tribun-Timur.com/Rasnigani)

Artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com dengan judul Evi Masamba Nangis-nangis Ingin Jual Alphard Buat Bantu Korban Banjir di Masamba Luwu Utara, Minat?