Virus Corona di Malang
10 Perjalanan KA Lokal Malang Kembali Beroperasi, Tak Perlu Surat Rapid Test, Ini Syarat Penumpang
PT KAI Daop 8 Surabaya menambah 10 perjalanan kereta api atau KA lokal melintas di wilayah Malang, Jawa Timur.
Penulis: Aminatus Sofya | Editor: Dwi Prastika
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Aminatus Sofya
TRIBUNJATIM.COM, MALANG - PT KAI Daop 8 Surabaya menambah 10 perjalanan kereta api atau KA lokal melintas di wilayah Malang, Jawa Timur.
10 perjalanan untuk dua KA itu adalah KA Tumapel relasi Surabaya Kota-Malang/pp dan KA Penataran relasi Surabaya Kota-Malang-Blitar/pp.
Manager Humas PT KAI Daop 8 Surabaya, Suprapto, mengatakan, calon penumpang kereta api lokal wajib mematuhi protokol kesehatan pencegahan virus Corona ( Covid-19 ) saat berada di area stasiun sampai di dalam gerbong.
Protokol kesehatan itu di antaranya memakai masker, menjaga jarak, dan dilarang berbicara saat di dalam kereta.
“Selain itu, suhu tubunhnya tidak boleh di atas 37,3 derajat celsius,” ucap Suprapto, Sabtu (18/7/2020).
• Kapolresta Malang Kota Berikan Piagam Penghargaan pada Anggota Polsek Lowokwaru dan Satresnarkoba
• Sekarang Naik KA Relasi dari atau Menuju Jakarta Tak Perlu SIKM, Gantinya Isi CLM, Begini Caranya
Dia menambahkan, calon penumpang yang akan naik kereta akan diperiksa kondisi klinisnya untuk memastikan bebas dari gejala influenza dan batuk.
Meski, katanya, tidak diperlukan surat keterangan rapid test atau PCR test seperti calon penumpang KA jarak jauh dan menengah.
“Jika dalam perjalanan ada penumpang dengan gejala Covid-19, gejala influenza maka akan diturunkan di stasiun terdekat untuk selanjutnya dilakukan pemeriksaan oleh dokter,” tutur Suprapto.
• Dua Hotel Bintang 4 segera Berdiri di Kota Blitar, Sektor Pariwisata Diharapkan Ikut Berkembang
• Gara-gara 1 Manajer Hotel Terpapar Corona, Wisata Sarangan Magetan Harus Ditutup, Begini Kondisinya
Sampai saat ini, kata Suprapto, PT KAI Daop 8 Surabaya telah mengoperasikan seluruh KA lokal yang melintas di wilayah Malang. KA lokal yang beroperasi adalah KA Jenggal relasi Sidoarjo–Mojokerto/pp.
Sementara itu KA jarak jauh yang beroperasi masih terbatas, yakni KA Tawangalun relasi Malang-Jember-Banyuwangi/pp dan KA Bima relasi Malang-Surabaya Gubeng-Gambir/pp.
Editor: Dwi Prastika