Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Hari Raya Idul Adha 2020

Pesan Khofifah Soal Penyembelihan Hewan di Masjid Al Akbar, Daging Disebar Merata: Jangan Membedakan

Inilah pesan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa di Hari Raya Idul Adha di tengah pandemi Covid-19.

Penulis: Tony Hermawan | Editor: Arie Noer Rachmawati
SURYA/AHMAD ZAIMUL HAQ
IDUL ADHA - Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa didampingi Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Dardak menyerahkan hewan kurban usai mengikuti salat Idul Adha di Masjid Al Akbar, Jumat (31/7/2020). 

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Usai menjalankan salat Idul Adha di Masjid Al Akbar, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa meresmikan pembangunan diorama tafsir digital Alquran yang lokasinya di area Taman Asmaul Husna, Jumat (31/7/2020).

Diorama tafsir digital itu dibangun agar para pengunjung dapat menggali terjemahan Alquran.

"Melalui ini kita bisa mendengarkan muahdzin dan menggali informasi terjemahan Alquran dengan memencet layar digital. Harapannya para millineal banyak yang belajar tafsir Alquran," kata Khofifah, Jumat (31/7/2020).

Idul Adha saat Pandemi Covid-19, Bupati Sanusi Ingatkan Kisah Rasulullah: Segalanya Allah Mengatur

Usai menandatangani peresmian, Khofifah pun bergeser ke lokasi penempatan hewan kurban.

Ia menyerahkan sapi miliknya secara simbolis ke pihak Masjid Al Akbar

Di kesempatan itu, ia berpesan agar proses pembagian hewan kurban bisa dibagikan secara merata.

Janda Tua Dimusuhi Sekampung, Hajatan Nikah Tamu Nihil, Awalnya Soal Kades, Anak: Entah Masalah Apa

Lusi, Orang Ketiga di Hubungan Yodi Prabowo-Suci Muncul ke Publik, Pekerjaan & Kondisi Terkuak: Maaf

Ini pesan untuk semua bagainana egalitarisme di dalam islam itu dibangun.

"Jadi daging harus disebar merata jadi jangan pernah membeda-bedakan mendistribusikan daging kurban," ucapnya.

Di samping itu, pejabat utama di Jawa Timur ini pun mengomentari pelaksanaan salat berjamaah dengan sistem id card.

Kumpulan GIF Lucu Ucapan Selamat Idul Adha 2020, Cocok Dibagikan di Grup WhatsApp atau Instagram

Menurutnya, hal ini merupakan salah satu salat berjamaah yang tetap memperhatikan protokol kesehatan.

"Maka format kehidupan baru harus dilakukan bagi siapa saja. Kita bisa lihat salat tadi berlangsung dengan protokol yang sangat ketat dan kemudian jamaah pakai id card itu lah contoh kehati-hatian yang dijaga. Format-format ini sebenarnya cara menyeiringkan bahwa protokol kesehatan dilakukan untuk melaksanakan salat dengan khusyuk," pungkasnya.

Penulis: Tony Hermawan

Editor: Arie Noer Rachmawati

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved