Surabaya Bakal Punya 'Taman Berembun' di Area Balai Pemuda, Ditarget Rampung 17 Agustus 2020

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Pada 17 Agustus 2020 besok, warga Surabaya sudah bisa menikmati sensasi jalan-jalan di tengah taman yang setiap saat berembun dan berkatbut.

Mengunjungi taman yang ada di area Balai Pemuda Surabaya, warga bisa merasakan sensasi terkena percikan air segar lembut, mirip kabut. 

Demikian gambaran destinasi baru taman di tengah kota yang ditarget rampung pertengahan Agustus ini.

• UPDATE CORONA di Dunia Jumat 31 Juli 2020, Total Kasus Capai 17,4 Juta, Indonesia Peringkat 24

• Wabup Gresik Salurkan Daging Kurban ke Perbatasan Gresik, Sembelih 16 Sapi dan 2.000 Kambing

Meski luasannya tak seberapa, namun taman di pusat jantung kota ini akan memberi warna baru untuk Surabaya. Lokasinya di Jalan Gubernur Suryo.

"Taman Balai Pemuda akan berhias embun jadi bisa dibilang taman berembun," kata Kepala Bidang Bangunan dan Gedung Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman, Cipta Karya dan Tata Ruang (DPRKP-CKTR) Kota Surabaya, Iman Krestian, Jumat (31/7/2020).

Keberadan taman berhias air mancur menjulang itu tidak saja mempercantik Balai Pemuda, namun memberi sensasi kesejukan.

• 5 Pemainnya Dipanggil Timnas, Pelatih Arema FC Berharap Jadwal Liga 1 Tak Berbenturan dengan Timnas

• Cerita Haru Sekelompok Bocah di Bogor Nabung 10 Bulan Beli 4 Sapi Kurban: Sehari Nabung Rp 10 Ribu

Taman berembun itu dibikin agar kawasan Balai Pemuda lebih hijau dan adem.

Jadi nanti akan ada air mancur berkabut. Bahkan selain di air mancur ini, di sekitaran taman juga ada instalasi pengkabutan. Taman dengan luasan sekitar 400 meter persegi itu akan berhias kabut.

Keberadaan taman baru itu berlokasi di pelataran gedung Herritage Balai Pemuda. Inilah lantai permukaan Alun-alun Suroboyo bawah tanah. Taman ini adalah pelengkap. 

Iman memaparkan, konsep taman berembun Balai Pemuda mirip dengan Taman Surya di Balai Kota Surabaya. Akan ada aneka macam tanaman dan pohon.

Dia menyebut akan ada instalasi di sepanjang taman sehingga bisa mengeluarkan embun lembut seperti kabut. Saat ini sudah dipasang pasif cooling sehingga memancarkan kristal embun-embun. 

Taman itu harus dilakukan untuk mengurangi terik di areal terbuka Balai Pemuda. Posisinya Persis di antara gedung Balai Pemuda dan Gedung baru DPRD yang saat ininmembentang pelataran tanpa peneduh. 

Selama ini sudah ada pot bunga dan tanaman tapi belum bisa maksimal.  Akhirnya diputuskan Pembangunan taman. Saat ini proses penyelesian taman tengah dituntaskan. "Pokoknya 17 Agustus besok, kami harus tuntaskan semua. Ini kami ngebut," kata Agus, salah satu pekerja.

Pantauan di lokasi, saat ini lingkaran pusat air mancur sudah terpasang sempurna. Sementara bak kotak memanjang untuk aneka tanaman juga sudah tuntas. Sementara keramik batu alam pengganti keramik lama juga sudah selesai dikerjakan.

Taman berkabut itu dimulai dengan tahap awal dengan membongkar semua keramik lama. Padahal keramik itu pada 2016 lalu baru jadi. Diganti batu alam anti jamur.

Taman indah dan sejuk ini adalah satu paket pengerjaannya dengan Pembangunan Alun-alun bawah tanah Balai Pemuda. 

Penulis: Nuraini Faiq

Editor: Heftys Suud