Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Virus Corona di Kediri

Tambahan Positif Covid-19 Kediri Melonjak 22 Kasus, Gugus Tugas Wanti-wanti: 3 Ini Pelindung Kita

Kasus terkonfirmasi positif virus Corona di Kabupaten Kediri melonjak 22 kasus. Juru bicara gugus Covid-19 wanti-wanti: 3 hal ini pelindung kita.

Penulis: Didik Mashudi | Editor: Hefty Suud
Grafis Tribunnews.com/Ananda Bayu S
Ilustrasi - Tambahan pasien Covid-19 di Kabupaten Kediri. 

TRIBUNJATIM.COM, KEDIRI -  Terjadi lonjakan tambahan kasus terkonfirmasi positif virus Corona ( Covid-19 ) di Kabupaten Kediri.

Minggu (2/8/2020) tercatat ada 22 kasus baru terkonfirmasi positif. Salah satu penderita meninggal dunia sebelum hasil tes swab keluar.

Dokter Ahmad Chotib, Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Kediri menjelaskan, tambahan 22 kasus tersebar pada Klaster Surabaya, Klaster Sidoarjo, Klaster Palembang, Klaster Desa Sidomulyo, Klaster Desa Gadungan, Kecamatan Puncu, Klaster Sumberagung Kecamatan Plosoklaten, Klaster Desa Kepung, Klaster Desa Woromarto serta Klaster Baru.

Pilu Ayah Surabaya Putranya Tewas Dikeroyok, Sempat Nyeletuk Firasat Iya Kalau Masih Hidup

Hindari Truk Berkecepatan Tinggi, Mobil Suzuki Carry di Sampang Tercebur ke Pantai Pasang

Seluruh penderita yang terkonfirmasi positif Covid-19 telah diminta untuk melakukan isolasi mandiri di rumahnya masing-masing.

Sedangkan satu orang pasien positif Covid-19 warga Desa Tambakrejo, Kecamatan Gurah telah meninggal dunia pada 1 Agustus 2020 sebelum hasil swabnya keluar.

Sementara satu pasien terkonfirmasi positif Covid-19 warga Desa Wonojoyo, Kecamatan Gurah telah dinyatakan sembuh.

Surabaya Berdarah, Pengeroyokan di Medokan Semampir Makan Korban, Keluarga Geram Lihat TKP

Wanita di Kediri Kepergok Suami Saat Asyik Berduaan Bareng Pria Lain di Ruko, Satpol PP Turun Tangan

Pasien yang telah sembuh ini merupakan satu dari 55 kasus Klaster Pabrik Rokok Mustika Tulungagung.

Dengan adanya tambahan 22 kasus baru, saat ini terdapat 439 kasus positif Covid-19 di Kabupaten Kediri.

Dengan rincian 191 orang dirawat, 224 orang sembuh dan 24 orang meninggal dunia.

Dokter Ahmad Chotib mengingatkan, Covid-19 masih menjadi ancaman serius yang harus diwaspadai.

Penambahan kasus masih terjadi di wilayah Kabupaten Kediri.

Untuk itu dihimbau pentingnya kedisiplinan menjalankan protokol kesehatan, yaitu jaga jarak, sering cuci tangan pakai sabun dengan air mengalir dan wajib menggunakan masker saat beraktivitas.

"Tiga hal ini menjadi pelindung diri kita, sekaligus melindungi keluarga dan sesama dari Covid-19," ungkapnya.

Penulis: Didik Mashudi

Editor: Heftys Suud 

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved