Virus Corona di Kediri
Wali Kota Abdullah Abu Bakar Beri Lampu Hijau Komunitas Gelar Gantangan setelah Lima Bulan Vakum
Setelah vakum lima bulan, komunitas gantangan atau penghobi burung berkicau di Kota Kediri mendapatkan lampu hijau untuk gelar kegiatan.
Penulis: Didik Mashudi | Editor: Dwi Prastika
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Didik Mashudi
TRIBUNJATIM.COM, KEDIRI - Setelah vakum selama kurang lebih lima bulan, komunitas gantangan atau penghobi burung berkicau di Kota Kediri mendapatkan lampu hijau untuk menggelar kegiatan.
Wali Kota Kediri, Abdullah Abu Bakar, dalam unggahan video bersama dengan komunitas gantangan Kota Kediri yang tersebar di media sosial telah memberikan lampu hijau digelarnya kegiatan gantangan.
"Silakan kegiatan gantangan, tapi harus outdoor. Selain itu silakan dijaga sendiri protokol kesehatannya," jelasnya, Jumat (7/8/2020).
Abdullah Abu Bakar mengingatkan, untuk menyelenggarakan kegiatan gantangan, yang hadir harus tetap menjaga jarak, serta yang diperbolehkan hadir hanya warga Kota Kediri.
Sementara Yuli, salah satu penggemar kegiatan gantangan burung menyambut baik dilonggarkannya kegiatan gantangan di Kota Kediri.
• Warga Rusunawa Dandangan Sukseskan Launching Program Jatim Bermasker di Kota Kediri
• Buk Brombong di Jalan Tulungagung-Kediri Lagi-lagi Picu Kecalakaan, Mobil Nyaris Nyemplung Sungai
"Teman-teman sudah siap menggelar kegiatan gantangan yang telah vakum sejak lima bulan karena pandemi Covid-19 ( virus Corona )," ungkapnya, Jumat (7/8/2020).
Pihak panitia juga siap melaksanakan protokol kesehatan yang disyaratkan untuk menggelar kegiatan gantangan.
"Panitia sudah menyiapkan thermo gun, hand sanitizer, dan menyiapkan tempat cuci tangan, serta imbauan untuk saling menjaga jarak," ungkapnya.
• Hendak Laporkan Hasil Kerja, Pria di Kediri Kaget Dapati Manajer Pengolahan PG Meritjan Tak Bernyawa
• Hajatan Nikah dan Sunatan Boleh Digelar di Kabupaten Kediri, Penyelenggara Wajib Rapid Test
Di Kota Kediri terdapat belasan tempat yang biasa menjadi lokasi gantangan burung.
Sejak pertengahan Maret lalu, tidak ada kegiatan karena larangan dari pemerintah.
Salah satu gantangan di Kelurahan Semampir sempat menggelar kegiatan uji coba sekali saat era transisi new normal.
Editor: Dwi Prastika