Dapat Bantuan Alat Kesehatan, Pemkot Surabaya Bakal Tingkatkan Pemeriksaan Covid-19 di Labkesda
Sejumlah bantuan alat kesehatan digelontorkan BNPB untuk Pemkot dalam penanganan pandemi Covid-19 di Surabaya, Rabu (12/8/2020).
Penulis: Yusron Naufal Putra | Editor: Pipin Tri Anjani
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Yusron Naufal Putra
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Sejumlah bantuan alat kesehatan digelontorkan BNPB untuk Pemkot Surabaya dalam penanganan pandemi Covid-19, Rabu (12/8/2020).
Ada puluhan alat yang diberikan dan nantinya bakal dimanfaatkan untuk meningkatkan kapasitas pemeriksaan Covid-19 di Labkesda.
"Bantuan dari BNPB ini ditujukan untuk memenuhi pemeriksaan yang dilakukan di Labkesda, nanti semua bantuan itu diletakkan di Labkesda. Karena Labkesda itu nanti akan beroperasi 24 jam," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Surabaya Febria Rachmanita.
• Duka Mendalam Engku Emran-Aleesya, Foto Keranda Viral, Laudya Cynthia Bella Disorot: Musibah Duniawi
• 61 Pasien Covid-19 Banyuwangi Sembuh, Kadinkes Minta Jangan Beri Stigma Buruk: Mereka Sudah Berjuang
Bantuan tersebut terdiri dari 1 set mesin ekstraksi otomatis, 1 set mesin PCR (Polymerase Chain Reaction) 96-well, 20 ribu kit isolasi automatic, 20 ribu kit isolasi manual dan 40 ribu kit PCR multiplex. Total bantuan dari BNPB itu diperkirakan mencapai Rp 20 miliar.
Menurut Feny, secara operasional Labkesda sudah berfungsi sejak Senin minggu lalu.
Sementara ini kapasitas Labkesda Surabaya mampu melakukan sekitar 800 sampel pemeriksaan Covid-19 perhari.
• 5,7 Miliar Calon Vaksin Corona Sudah Dipesan Negara-negara di Dunia, Padahal Belum Terbukti Ampuh
Namun, nantinya pemeriksaan bakal ditingkatkan 2000 hingga 3000 sampel perhari
Feny melanjutkan, pihaknya saat ini menerapkan 3 shift di Labkesda Surabaya. Nantinya jika semua fasilitasnya sudah lengkap, bakal beroperasi 24 jam dengan menerapkan 4 shift.
"Bantuan semacam ini akan ada lagi, sehingga kami bisa memaksimalkan operasional Labkesda ini," ujar Feny menambahkan.
Editor: Pipin Tri Anjani
• Tragedi Pernikahan Bubar Paksa Gegara Adat, Pilu Nasib Korban Kebrutalan Ormas,Saksi: Kasihan Aparat
• VIRAL CCTV Pria Misterius Jilati Bel Rumah Warga Berjam-jam, Motif Aneh Terkuak, Polisi Pusing