Tak Ingin Dipandang Sebelah Mata, Pelatih PSG Gresik Siap Bikin Kejutan Pada Lanjutan Liga 2 2020

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Khairul Amin

TRIBUNJATIM.COM, GRESIK- Pelatih Putra Sinar Giri (PSG) Gresik, I Putu Gede Swi Santoso, menyadari, sebagai tim promosi, banyak pihak menilai timnya bukan salah satu tim yang diperhitungkan dalam lanjutan Liga 2 2020.

Bahkan, untuk sekadar lolos dari fase grup saja, banyak yang menilai merupakan sesuatu yang sulit.

Musim ini, dari 24 tim di Liga 2, fase grup dibagi menjadi empat, dua tim teratas masing-masing grup akan lolos ke babak selanjutnya.

• Bank OCBC Pakai Strategi Tingkatkan CASA Guna Jaga Biaya Dana Nasabahnya

• Bondowoso Alami Kemarau Basah Tahun Ini, BPBD Sebut Waspadai Potensi Angin Puting Beliung

Dalam pembagian grup yang dilangsungkan Rabu (19/8/2020), PSG Gresik FC berada di grup C, bersama lima tim lain, PSPS Riau (tuan rumah), Mitra Kukar, Martapura, Tiga Naga, dan PSIM Yogyakarta.

Grup C dijadwalkan bermain di Stadion Kaharudin Nasution, Rumbai, Pekanbaru, Riau.

Dari enam tim yang ada di grup C, hanya PSG dan Tiga Naga berstatus sebagai tim promosi.

Sementara empat tim lainnya merupakan tim yang sudah cukup berpengalaman di Liga 2.

Meski sama-sama tim promosi dengan Tiga Naga, hanya PSG yang belum merasakan sekalipun laga di Liga 2 2020, sebab Tiga Naga sudah sempat melakoni satu laga pembuka.

• Pilkada Gresik Tetap Jaga Persatuan Harmoni Sosial

• Ramalan Zodiak Besok Jumat, 21 Agustus 2020: Aquarius akan Labil, Cancer Sangat Ingin Istirahat

Namun demikian, I Putu Gede sampaikan, meski sebagai tim promosi, ia siap memberi kejutan.

"Kami nilai cukup kompetitif, tapi PSG kan tim underdog, maksdunya tim yang tidak diperhitungkan. Kami siap bikin kejutan meskipun kami tidak diperhitungkan," kata I Putu Gede pada TribunJatim.com, Kamis (20/8/2020).

Meski sebagai tim promosi, modal penting PSG disebut I Putu Gede, skuad yang ada saat ini masih di dominasi pemain-pemain yang sebelumnya membawa PSG juara Liga 3.

Kompetisi sisi itu menjadi modal penting, karena sudah dibangun sejak musim lalu.

"Bagi kami, ini satu kesempatan, karena kami hampir 70-80 persen pemain yang membawa PSG naik," jelasnya.

• Sudah Masuk Zona Oranye, Tingkat Kesembuhan Pasien Covid-19 di Kota Malang Lebih 56 Persen

• Perangko Seri Artis Diluncurkan, Ini 4 Wajah Penyanyi Ternama dan 4 Band Legendaris yang Diabadikan

Dengan komposisi tersebut, juga model persiapan yang akan dilakukan nantinya, ia optimis PSG akan memberikan penampilan terbaik.

"Saya gak bicara menang atau kalah, bukan, kami bermain bagus sudah luar biasa bagi kami," jelas mantan pelatih Badak Lampung itu.

Tidak terkecuali, dalam persiapan yang akan dilakukan sejak awal bulan September mendatang, selain fisik, ia juga akan menyiapkan pemain dari sisi mental.

"Ini perlu kesiapan juga, terutama soal mental juga psikis," pungkasnya.