Tragedi Kejatuhan Kucing dari Ketinggian, Pria Ini Pingsan dan Alami Cedera Serius: Dirawat 23 Hari

TRIBUNJATIM.COM - Tragedi mengejutkan seorang pria kejatuhan kucing dari ketinggian viral di media sosial.

Bahkan, pria tersebut sampai pingsan di jalanan.

Tidak hanya itu, ia juga mengalami cedera serius hingga dirawat 23 hari.

Akibat kejadian ini, keluarga korban pun meminta ganti rugi.

Pemilik kucing pun tak menyangka atas tragedi itu dan hanya bisa menyanggupi separuh biaya ganti rugi.

Sebuah kejadian nahas sekaligus mengherankan menimpa seorang pria yang tengah asyik berjalan-jalan dengan anjing peliharaannya.

Pria tersebut mendadak pingsan saat tertimpa sesuatu dari ketinggian.

Rupanya, setelah diamati dari rekaman CCTV, yang menyebabkan ia pingsan adalah seekor kucing yang terjatuh dari atas gedung dan menimpa bagian kepala belakangnya.

Akibatnya pria tersebut langsung jatuh dan tak sadarkan diri di jalanan.

Bahkan ia harus menjalani perawatan medis selama 23 hari di rumah sakit lantaran cedera yang ia dapatkan.

• Viral Kucing Dijadikan Hantaran Lamaran oleh Pria Ini, Calon Istri Balas dengan Beri Alat Memancing

• 7 Kandidat Vaksin Covid-19 yang Masuk Uji Klinis Fase 3, Ada dari Wuhan Institute hingga Oxford

Dikutip dari Daily Star, insiden yang menimpa pensiunan bernama Gao Fenghua itu terjadi di Kota Harbin, Provinsi Heilongjiang di China bagian utara.

Dalam artikel tersebut, kejadian nahas itu berlangsung pada 12 Juli 2020.

Mulanya, Gao Fenghua berjalan pelan di sepanjang trotoar jalan bersama anjing berjenis golden retriever miliknya.

Tiba-tiba seekor kucing berwarna hitam putih mendarat di bagian belakang kepala dan lehernya.

Gao Fenghua langsung terjatuh dan tak sadarkan diri.

Tragedi itu pun membuat orang-orang di sekitarnya kebingungan.

• VIRAL Pemuda Kejam Siksa Kucing Hidup-hidup, Lempar ke Dinding & Tertawa, Pilu Lihat Reaksi Si Hewan

• Polemik Malang Jejeg dengan Anggota Bawaslu Masih Tahapan Awal, Kapolres: Masih Pengaduan

Setelah diidentifikasi, rupanya kucing tersebut adalah peliharaan tetangga korban.

Sang pemilik mulanya tak menyadari bahwa kucingnya hilang setelah insiden tersebut terjadi.

"Saya kembali ke rumah dan beberapa tetangga memberi tahu saya bahwa kucing saya jatuh dari balkon saya," kata tetangga korban.

Namun, setelah melihat rekaman CCTV, tetangga korban mengaku kepada polisi bahwa kucing itu miliknya.

"Saya melihat rekaman CCTV dan tidak dapat mempercayainya sampai polisi menelepon saya untuk mengklaim kucing saya," lanjutnya.

Akibat kejadian aneh itu, Gao Fenghua harus menghabiskan 23 hari di rumah sakit karena cedera serius pada lehernya.

Ia tampak menggunakan alat penyangga leher dan harus menjalani perawatan fisioterapi untuk benar-benar pulih.

Keluarga Gao Fenghua dan pemilik kucing juga berusaha mencapai kesepakatan soal ganti rugi atas insiden tersebut.

Keluarga korban meminta kompensasi sebesar 150 ribu yuan atau sekira 300 juta rupiah.

Tetapi pemilik kucing hanya bisa menyanggupi separuh dari permintaan keluarga Gao Fenghua.

• Viral 8 Wanita Berfoto Sambil Duduki Kain Merah dan Putih, Dihujat Netizen, Ada Video Klarifikasinya

• Tersandung Kasus Palsukan Ijazah, Nurul Qomar Ikhlas Dibui 2 Tahun Penjara: Anggap Saja Nyantri

Bernasib Apes, Pria Ini Jadi Trending Topic di China karena Jalani Karantina hingga 3 Kali Berturut-turut

Kisah seorang pria di China tengah menjadi perbincangan publik.

Bahkan pria ini sampai menjadi trending topic setelah mengalami nasib sial dengan dikarantina selama tiga kali beruntun selama wabah virus Corona.

Dia diperbincangkan pada pekan ini oleh publik, dengan media China menyebut Xiong "membeli satu, dapat dua" karena dikarantina hingga tiga kali.

Tuan Xiong, warga Jining, kota di Provinsi Shandong, menghabiskan hampir Februari dan awal Maret dengan berada di rumahnya saja.

• Gubernur Bali Sindir Jerinx SID Gentle Terima Penangguhannya Ditolak: Baru di Sel Cengeng Ternyata

• VIRAL TERPOPULER: Cerita Mayat Gadis Hidup Lagi hingga Insiden Adegan Tak Senonoh saat Meeting Zoom

Dilansir Oddity Central Kamis (9/4/2020), karantina pertama Xiong terjadi ketika Jining mengumumkan lockdown pada 8 Februari, atau dua hari sekembalinya dia dari Filipina.

Dia dilarang untuk meninggalkan apartemenya selama 14 hari. Keputusan itu menjadi awal dia menghabiskan masa karantina hampir 50 hari.

"Kami diberi tahu untuk melakukan karantina mandiri. Jadi saya menaatinya," kata Xiong dalam video yang menjadi trending topic.

Setelah dia memenuhi kewajiban dengan mengarantina diri selama dua pekan, dia bermaksud untuk sekadar berjalan ke sekitar tempat tinggalnya.

Tetapi begitu dia keluar dari pintu apartemen, di hadapannya adalah tetangganya yang baru saja kembali dari Korea Selatan.

• Detik-detik Wanita di Situbondo Tewas di Sawah, Sempat Minta Antar Suami Pipis Seusai Pengajian

• Jadwal Acara TV Kamis, 20 Agustus 2020: Konser Hijrah Cinta Rossa & Lesti di Indosiar Jam 20.00 WIB

Si tetangga tak sendiri, dia diikuti oleh petugas kesehatan. "Karena dia, saya terpaksa masuk rumah lagi selama 14 hari," ujar dia santai.

Dia kemudian menghabiskan lagi masa karantina mandiri di rumahnya selama 14 hari. Dia mengaku tidak melakukan apa pun sepanjang hari.

"Kemudian jelang masa berakhirnya karantina, ternyata saudara saya baru saja kembali dari Singapura. Saya dikarantina lagi," tuturnya.

Dengan terpaksa, dia kemudian menjalani kembali momen di rumah saja untuk ketiga kalinya secara beruntun, di mana dia tak melakukan apa pun selain berbaring.

Dia sudah mendokumentasikan pengakuannya melalui sebuah video pendek, dengan pengalamannya selama mengisolasi diri menjadi viral.

(TribunPalu.com/Isti Tri Prasetyo)

Artikel ini telah tayang di TribunPalu.com dengan judul Terekam CCTV, Pria Ini Pingsan setelah Kejatuhan Kucing, Alami Cedera Serius hingga Dirawat 23 Hari