Pelaku Penusukan Syekh Ali Jaber Fix Tidak 'Gila', Polisi Sebut Tersangka dalam Kondisi Masih Sadar
Tersangka berinisial AA (24) yang menusuk Syekh Ali Jaber, dipastikan dalam kondisi yang normal. Menurut polisi, AA tidak mengalami gangguan jiwa.
Seperti diketahui, insiden penyerangan dialami Syekh Ali Jaber saat sedang berada di atas panggung.
Seorang pemuda tiba-tiba menuju ke arahnya dan menusuk Syekh Ali Jaber dengan sebilah pisau dapur.
Akibat penusukan itu, Syekh Ali Jaber mengalami luka tusuk di bahu kanan.
• Psikolog Forensik Soroti Kasus Penusukan Syekh Ali Jaber, Bahas Soal Pelaku: Gangguan Jiwa Tipe Apa?
• Syekh Ali Jaber Akan Mengisi Acara di Jawa Timur Setelah Insiden Penusukan, Ini Kata Polda Jatim
Ayah Pelaku Klaim Anaknya Alami Gangguan Jiwa, Syekh Ali Jaber Ragu

Pelaku penusukan Syekh Ali Jaber disebut ayahnya mengalami gangguan jiwa.
Pelaku penusukan Syekh Ali Jaber, Alfin Andrian alias AA (24) disebut sang ayah mengidap gangguan jiwa sejak tahun 2016 silam.
Namun, hal tersebut diragukan oleh Syekh Ali Jaber.
Syekh Ali Jaber tak yakin jika pelaku 'gila'.
• Nasib Pasutri yang Aniaya Anaknya hingga Tewas Perkara Belajar Online, Terancam Penjara Seumur Hidup
• Nasib Pembunuh Pengantar Galon, Terancam Bui 20 Tahun, Masa Lalu Diungkap Warga: Ada Sales, Napukul
Syekh Ali Jaber lalu mengaku tak yakin Alfin Andrian mengalami gangguan jiwa.
Pasalnya menurut Syekh Ali Jaber, ada beberapa kejanggalan ketika ia melihat sosok pelaku.
Yakni soal bentuk fisik dari pelaku yang seolah janggal jika dibandingkan dengan kekuatan yang ia miliki.
“(Pelaku) bukan orang yang, maaf, gila sembarangan. Pertama dari segi kekuatan, badannya kurus, kecil. Tidak mungkin jika melihat tubuhnya bisa ada kekuatan sampai separuh pisau menusuk,” kata Syekh Ali Jaber.
(Kompas.com/Kontributor Lampung, Tri Purna Jaya)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Fakta Baru, Penusuk Syekh Ali Jaber Tidak Mengalami Gangguan Jiwa"