Aplikasi Trading Wisefx Jadi Solusi Gaji Guru di Tengah Pandemi, Rata-rata Laba per-Bulan Rp 5 Juta

TRIBUNJATIM.COM, GRESIK – Aplikasi trading valuta asing (Valas) berbasis AI (artificial intelegence) Wisefx menjadi solusi pendapatan tambahan bagi guru di tengah pandemi virus Corona ( Covid-19 ).

Sebab, laba tiap bulannya, rata-rata Rp 5 Juta, Sabtu (19/9/2020).

Rachmad Rofik (Gus Fik), mengatakan, aplikasi Wisefx ini benar-benar membantu  para guru dalam meningkatkan ekonomi disaat pandemi Covid-19.

• Daftar Mobil Bekas Harga Rp100 Jutaan, Lengkap Ada Toyota Avanza, Honda Accord hingga Daihatsu Xenia

• Antisipasi Balap Lari Liar Saat Pandemi, Polresta Malang Kota Intensif Patroli: Jangan Ikut-ikutan!

Sebab, para guru yang telah menabung dalam AI Wisefx mendapat pendapatan sebesar 10 persen dari nilai tabungannya.

Seperti yang diperoleh para guru di Madrasah Aliyah Sunan Drajat Kabupaten Lamongan. Total profit kurang lebih mencapai 10 juta dollar dalam kurun waktu dua tahun.

Ada juga guru Madrasah Ibtidaiyah (MI) Bahrul Ulum Sekapuk, Kecamatan Ujungpangkah mendapat profit setiap bulan hampir Rp 5 Juta.

• Kabur dan Ponsel Tak Bisa Dihubungi, Dukun Cabul di Gresik Malah Sindir Suami Korbannya di Facebook

• Tidak Segera Mengurus IMB, Perusahaan di Gresik Terancam Ditutup

“Dari hasil aset digital ini, kemampuan artificial intelegence ini mampu menguntungkan rata-rata sampai Rp 5 Juta per bulan, tergantung fluktuasi pasar dan besaran tabungan anggota,” kata Gus Fik.

Lebih lanjut Gus Fik selaku pendiri dan penasehat Komunitas Wirausaha 4.0 Gresik dan gresikbaik mengatakan, sistem ini cukup mudah, tidak perlu lokasi usaha dan tanpa perlu membayar karyawan. Karena berjalan otomatis di server Singapura 24 jam tanpa jeda.

“Aplikasi ini adalah salah satu solusi ekonomi. Pengguna aplikasi juga diedukasi untuk bisa memiliki karakter juara dengan menempa kesabaran. Dalam menjalani bisnis digital ini masyarakat diajarkan mampu berdiri di kaki mereka sendiri,” imbuhnya.

Solusi menggunakan aplikasi ini, menurut Gus Fik bisa untuk mendukung pemerintah dalam meningkatkan kualitas SDM di tengah pandemi Covid-19 dan menambah devisa negara, sebab hasilnya dalam dollar lalu di konversi ke Rupiah.

“Aplikasi artificial intelegence  ini berjalan otomatis, pandai menghasilkan profit, tanpa harus melakukan analisa lagi. Tidak pernah kekurangan penjual dan pembeli,” katanya.

Diungkapkan Khusnul Khotimah, (41), warga Sekapuk, Kecamatan Ujungpangkah, mengatakan, aplikasi AI Wisefx ini bisa menambah pendapatan.

“Awalnya  modal dari dana sertikasi yang dikumpulkan hingga Rp 25 Juta. Sekarang, setiap bulan rata-rata laba Rp 5 Juta,” kata  Khusnul.

Dari pendapatan tersebut, Khusnul sangat bersyukur, sebab selama covid-19 kegiatan belajar mengajar  di rumah. Dampak positifnya, bisa menambah biaya kebutuhan sehari-hari.

“Alhamdulillah, dengan gaji dari aplikasi Wisefx bisa lebih semangat untuk kegiatan belajar mengajar,” imbuhnya.

Penulis: Sugiyono

Editor: Heftys Suud