Pilkada Ponorogo
Mulai Cuti Kampanye Pilkada Ponorogo 2020, Bupati Ipong: Janji Saya Sudah Dilaksanakan 100 Persen
Ipong Muchlissoni secara resmi mengambil cuti dari jabatannya sebagai bupati Ponorogo untuk mengikuti tahapan kampanye Pilkada Ponorogo 2020.
Penulis: Sofyan Arif Candra Sakti | Editor: Dwi Prastika
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Sofyan Arif Candra
TRIBUNJATIM.COM, PONOROGO - Ipong Muchlissoni secara resmi mengambil cuti dari jabatannya sebagai bupati Ponorogo untuk mengikuti tahapan kampanye Pilkada Ponorogo 2020, yang dimulai 26 September hingga 5 Desember 2020.
Ipong Muchlissoni menjelaskan, selama dirinya cuti, tugasnya sebagai bupati Ponorogo akan digantikan oleh Wakil Bupati Ponorogo, Soedjarno, yang ditunjuk sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Ponorogo.
"Gubernur sudah menunjuk pak wakil bupati sebagai plt bupati Ponorogo. Sebagai plt bupati, pak wabup akan melaksanakan tugas sehari-hari bupati Ponorogo yang sudah menjadi program pemkab," kata Ipong Muchlissoni saat ditemui di Pringgitan, Rumah Dinas Bupati Ponorogo, Jumat (25/9/2020).
Ipong Muchlissoni juga menjelaskan, pasangannya yaitu Bambang Tri Wahono sudah mengurus proses pensiun dini sebagai aparatur sipil negara (ASN) yang saat ini sudah diproses di Badan Kepegawaian Negara (BKN).
"Saya pindahan dari rumah dinas ke rumah pribadi di Jalan Batoro Katong, Pasar Pon, Kelurahan Patihan Wetan," lanjutnya.
• Pedagang Positif Covid-19, Pasar di Ponorogo Ditutup, Pemdes: Buka Lapak di Rumah Masing-masing
• Ruang Isolasi Penuh, Pemkab Ponorogo Siapkan Tiga Gedung untuk Jadi Shelter Penanganan Covid-19
Dalam kesempatan itu, Ipong Muchlissoni juga menegaskan janji politiknya pada kampanye Pilkada Ponorogo 2015 sudah dikerjakan 100 persen.
"Semua yang pernah saya janjikan dalam kampanye Pilkada 2015 sudah dituangkan dalam RPJMD dan diterjemahkan dalam program kegiatan pemerintah setiap tahunnya," kata Ipong Muchlissoni.
Ia mencontohkan janji pemerataan pembangunan sudah ia wujudkan, di mana setiap desa mendapatkan kucuran dana sebesar Rp 300 juta per tahun yang sudah berjalan sejak tahun 2017.
"Operasional posyandu balita juga sudah terealisasi 100 persen dengan memberikan biaya operasional sebesar Rp 6 juta per tahun," lanjutnya.
• Viral Video Polisi Minta Pagelaran Wayang di Ponorogo Ditangguhkan, Kapolsek: Izin Belum Keluar
• Pilkada Ponorogo, Sugiri Sancoko dan Ipong Muchlissoni Punya Filosofi Tersendiri Soal Nomor Urut
Bahkan Ipong Muchlissoni juga memberikan biaya operasional kepada posyandu lansia yang sebelumnya tidak masuk ke dalam janji kampanyenya.
Untuk tahun 2021, Pemkab Ponorogo juga sudah mengirim Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) dan juga Kebijakan Umum Anggaran-Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA PPAS) tahun 2021.
"Saya juga sudah menyampaikan nota keuangan RAPBD 2021 kepada DRPD Ponorogo. Di situ sudah ada program yang rinci mau melakukan apa dan rupiahnya berapa," ucap Ipong Muchlissoni.
• UPDATE CORONA di Kota Madiun Jumat 25 September, Pasien Positif Tambah Satu Orang, Meninggal Dunia
• Kronologi Pengeroyokan Pria di Tulungagung, Berawal dari Pencurian Hingga Nyaris Dibakar Massa
Dengan begitu, apa yang sudah dilakukan Ipong hingga tahun 2020, nantinya akan berlanjut pada tahun 2021.
"Apa yang telah dilaksanakan insyaallah sudah sesuai kebutuhan masyarakat dan sesuai kemampuan daerah," pungkasnya.
Editor: Dwi Prastika