Seniman Irdina Larasanti Berkarya dengan Media Masker, Ciptakan Lukisan untuk Percantik Penampilan
Seniman Irdina Larasantimembuat ragam masker fashionable. Berkarya dengan menggunakan masker kain.
Penulis: Christine Ayu Nurchayanti | Editor: Pipin Tri Anjani
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Tidak hanya berfungsi untuk menjaga kesehatan, masker kini sudah menjadi tren fashion.
Kini masyarakat apalagi kawula muda, banyak memburu masker dengan desain yang lucu dan unik.
Hal ini pun mendorong seniman Irdina Larasanti untuk membuat ragam masker fashionable. Jika biasanya ia berkarya dengan media kanvas, kali ini ia menggunakan masker kain.
"Soalnya kan bosan kalau pakai masker yang biasa-biasa saja, hanya polos begitu. Akhirnya saya berkreasi membuat lukisan di atas masker," ungkap Irdina kepada Surya (grup TribunJatim.com), Kamis (24/9/2020).
• Ada 1 Permintaan Gading yang Dilanggar Gisel, Alasan Enggan Rujuk? Kejadian Pasca Cerai: Soal Wijin
• VIRAL TERPOPULER: Kades Kesurupan Lihat Jaipong hingga Istri Curi-curi Selingkuh saat Suami Salat
Ada banyak lukisan yang ia buat. Paling banyak diburu kaum hawa yakni motif bunga mulai dari mawar, melati, kamboja, sampai seruni dan sebagainya.
"Ada juga motif yang berbeda untuk anak-anak, yakni princess, kupu-kupu, dinosaurus, doraemon, dan lain-lain," Irdina mengatakan.
Tak ayal, masker yang sebelumnya polos berubah menjadi lebih cantik dengan warna dan corak yang dibuat secara ekslusif.
"Jadi saya langsung melukis di atas masker. Catnya pakai yang khusus untuk kain sehingga aman dipakai. Dicuci berkali-kali pun tidak masalah," ujar Irdina.
Menurutnya, melukis di atas kanvas dan masker sama-sama memiliki tantangan masing-masing.
"Kalau melukis di atas kanvas, medianya kan besar, otomatis butuh waktu yang lebih lama. Sedangkan kalau melukis di masker medianya kecil jadi lebih cepat dan simpel," ia menguraikan.
Ia sendiri mulai memproduksi masker fashionable ini sejak empat bulan silam. Saat ini ia sudah memiliki lima orang reseller. Paling banyak ia menjual secara daring lewat platform media sosial dan marketplace.
• Cara Betrand Peto Selamatkan Ruben yang Nyaris Bunuh Diri Pakai Pisau, Sarwendah Juga, Ambil Gak
• Rizki DA Menyesal Nikahi Nadya? Mbak You Minta Koreksi Diri, Pernikahan Bisa Selamat dengan Syarat
"Satu masker saya bikin kurang lebih setengah jam, sudah sama proses jahit dan painting-nya. Biasanya saya menjahit semua dulu setelah itu baru dilukis," katanya.
Tidak hanya Surabaya, masker produksinya sudah dikirim ke berbagai kota mulai dari Malang, Bekasi, sampai Jakarta dan sebagainya.
"Kalau yang paling disuka itu warna netral seperti krem, putih, dan hitam. Kalau gambarnya, anak-anak lebih suka princess dan kartun. Kalau orang dewasa bunga mawar, melati, kamboja," terangnya.
Ke depan, Irdina berniat membuat yang satu paket dengan jilbab supaya terlihat lebih modis.
"Jadi nanti jilbab dan maskernya berwarna sama, motifnya juga sama. Biar semakin pas dan cantik kalau dipakai," tandasnya. (SURYA/Christine Ayu Nurchayanti)
Editor: Pipin Tri Anjani