Grab Perkenalkan Teknologi Geofencing di Jatim, Perketat Protokol Kesehatan Mitra Pengemudi
Grab menerapkan teknologi geofencing untuk mengurangi kerumunan guna menjaga kesehatan mitra pengemudi.
Penulis: Sri Handi Lestari | Editor: Pipin Tri Anjani
Kedua, penambahan kode etik. Grab menambahkan pasal dalam kode etik mitra pengemudi untuk memastikan mereka mengikuti imbauan pemerintah dan demi menjaga kesehatan mereka, agar dapat terus produktif.
"Mitra pengemudi yang ditemukan tidak menggunakan masker atau berkerumun akan diberikan sanksi berupa penonaktifan akun mitra pengemudi selama 14 hari setelah peringatan pertama," jelas Halim.
Ketiga, pengecekan langsung di lapangan. Saat ini Grab menugaskan puluhan personil untuk melakukan patroli guna memberikan imbauan persuasif kepada mitra pengemudi yang masih berkumpul di satu area dan memberikan edukasi mengenai pentingnya social distancing.
Keempat, santunan bagi mitra pengemudi. Grab juga memberikan santunan pendapatan untuk mitra pengemudi yang terkena Covid-19 agar mereka bisa fokus melakukan isolasi mandiri atau menunggu masa penyembuhan.
Dalam kesempatan itu, juga disebutkan, untuk memastikan masyarakat dapat bermobilisasi dengan aman di tengah pandemi, Grab juga telah memperkenalkan GrabProtect di Surabaya.
• Shireen Sungkar Tak Siap Dipoligami Pasca Tahu Tingkah Diam-diam Suami, Istri Teuku: Aku Tahu Semua
Merupakan program keamanan dan kebersihan untuk memberikan standar kebersihan terbaik di industri ride-hailing melalui serangkaian fitur baru, peningkatan armada GrabCar Protect dan GrabBike Protect dengan sekat pelindung tambahan, serta pembaharuan aturan keamanan.
Fitur baru juga mencakup deklarasi kesehatan online dan kebersihan sekaligus mask selfie. Penumpang dan pengemudi dapat membatalkan pesanan perjalanan apabila persyaratan masker tidak dipenuhi.
"GrabProtect telah melayani lebih dari 26 juta kilometer perjalanan sejak diluncurkan di Indonesia pada bulan Mei lalu," jelas Halim.
Menurut Halim, Grab ingin terus menjadi mitra pemerintah dan masyarakat untuk bisa menghadapi pandemi ini bersama.
"Pandemi Covid 19 telah meningkatkan kesadaran terhadap keamanan dan kebersihan di berbagai industri," ujar Halim.
Keamanan selalu menjadi fokus utama Grab dan melalui program seperti GrabProtect dan teknologi geofencing, telah meningkatkan standar kebersihan di industri ride-hailing.
"Bersama dengan mitra pengemudi, kami akan memastikan perjalanan setiap penumpang sentiasa aman bersama Grab,” tandas Halim. (SURYA/Sri Handi Lestari)
Editor: Pipin Tri Anjani