Nasib Apes Ojol Jadi Korban Order Fiktif, Hujan-hujan Antarkan Pesanan, Uang Tabungan Ludes Dikuras
Nasib apes ini dialami oleh driver ojol asal Tlogosari Kulon, Kecamatan Pedurungan, Kota Semarang, Audy Hamdani. Berikut ini kisahnya!
TRIBUNJATIM.COM - Nasib apes dialami seorang driver ojol yang menjadi korban orderan fiktif.
Driver ojol tersebut bernama Audy Hamdani (59), ia berasal dari Tlogosari Kulon, Kecamatan Pedurungan, Kota Semarang,
Audy Hamdani mendapatkan order fiktif dan uang tabungannya ludes dikuras seorang penipu.
Pilunya, ia harus mengantarkan pesanan saat hujan.
14 Bungkus ayam geprek diantarkannya sambil kehujanan ke rumah kosong.
Alhasil, ia kini harus mengalami kerugian.
Dalam satu hari itu, Audy Hamdani mengalami kerugian senilai ratusan ribu rupiah.
Padahal, dia biasanya hanya memeroleh pendapatan Rp 30.000 hingga Rp 70.000 jika orderannya ramai.
Berikut kisah Audy Hamdani yang mendapat order fiktif dan ditipu oleh pelangggannya.
• Viral Wanita Ini Biasa Minum Boba 2 Kali Sehari, Nyaris Lumpuh, Kini Puasa Non Sugar Selama 3 Bulan
• Ribuan Driver Ojol Jatim Tolak Potongan 20 Persen, Pandemi Orderan Turun Drastis: Terasa Sulit
Hujan-hujan dan antarkan pesanan

Kisah bermula saat Audy Hamdani mendapatkan pesanan 14 bungkus ayam geprek dan minuman dengan harga Rp 315.000.
Meski kondisi hujan, dia tetap berusaha sesegera mungkin mengantarkan makanan ke Jalan Taman Blimbing, Peterongan, Semarang Selatan.
Audy Hamdani kebingungan lantaran setelah sampai di alamat yang dituju, ternyata rumah itu tak berpenghuni.
"Ada pesanan waktu 22 September sore. Waktu diantar ke alamat ternyata malah rumah kosong," jelas Audy Hamdani saat dikonfirmasi, Sabtu (26/9/2020).
• Kantor Grab Surabaya Disegel Driver Ojol Jatim, Kecewa Tak Ditemui Manajemen: Makan Hasil Kerja Kami
• BERITA TERPOPULER JATIM: Kasus Pengeroyokan Maut di Tulungagung hingga Begal Payudara di Ponorogo
Diminta batal