Susul Caio Ruan, Arema FC Berencana Datangkan 2 Pemain Asal Brasil

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Dya Ayu

TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Caio Ruan bek baru Arema FC menjadi pemain Brasil yang pertama tiba di Malang.

Ia diperkenalkan secara resmi, Senin (28/9/2020) kemarin, sekaligus untuk menjalani swab test bersama tim.

Ternyata Caio bukan satu-satunya pemain yang didatangkan dari negeri Samba Brasil.

• Polri Tak Izinkan Lanjutan Liga 1 2020 Digelar, Presiden Madura United: Hentikan Saja

• Tanggapan Arema FC Usai Polri Tak Keluarkan Izin Bergulirnya Lanjutan Liga 1 2020

Menurut General Manager Arema FC, Ruddy Widodo, akan ada dua pemain lagi yang segera merapat ke Arema FC.

"Saya sudah diskusi dengan pelatih kepala tentang next program tim ini, yang sebelumnya saya dapat arahan dari direksi di Jakarta juga, kalau dari direksi itukan menyangkut budgeting dan pandangan pada tim ini. Akhirnya diputuskan kami rencana ambil tiga pemain asing," kata Ruddy Widodo, Selasa (29/9/2020).

"Yang dua lagi tanggal 1 Oktober baru berangkat dari Brasil. Sampai sini akan langsung swab dan gabung latihan," tambahnya.

Untuk posisi dua pemain yang akan datang ke Indonesia terbilang cukup mencengangkan.

• Hasil Konser Kemenangan LIDA 2020, Meli Jabar Juara 1, Penerus Lesty Kejora Sama-sama dari Cianjur

• 8 Lutung Jawa Bakal Dilepas Liar Pada November 2020, Kini Jalani Rehabilitasi di JLC-TAFIP Kota Batu

Pasalnya lagi-lagi Arema FC memutuskan untuk memakai jasa kiper asing, yang sejatinya di Indonesia jarang terjadi memilih pemain asing posisi kiper.

"Posisinya mungkin bikin kaget, tapi saya tidak kaget karena kualitas pemainnya bagus, jadi posisinya stopper kemarin sudah datang, kiper dan playmaker," jelasnya.

• Ayu Ting Ting Ternyata Punya Nenek Awet Muda, Sosok Yuli Tak Banyak Diketahui, Lihat Foto-fotonya

• Tip Selamatkan Omzet di Tengah Pedemi Covid-19, Coach Ino Bisnis Kuliner: Coba Berpaling!

Dari 18 klub, Arema FC menjadi salah satu klub paling 'semangat' agar kompetisi berjalan kembali.

Hal ini dibuktikan dari keputusan mereka mendatangkan pelatih baru, Carlos Oliveira dari Brasil dan juga melakukan tambahan pemain asing yang semuanya dari Brasil.

Sementara itu, soal Liga 1 yang terancam mundur karena tidak mendapat izin dari Polri, manajemen Arema FC memilih untuk menunggu keputuran resmi dari PSSI.