PLN Catat 600 Kasus Pemadaman Gegara Layang-Layang, Wanti-wanti: Bahaya Main Dekat Jaringan Listrik
PT PLN (Persero)catat 600 kasus pemadaman listrik yang diebabkan layang-layang. wanti-wanti masyarakat: bijak saat bermain.
Penulis: Sri Handi Lestari | Editor: Hefty Suud
Sementara itu dari PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jatim, menambahkan, pihaknya juga tak hentinya menggalakkan edukasi kepada masyarakat mengenai bahaya bermain layangan di dekat jaringan listrik.
"Sejak Juni 2020 patroli jaringan pun kian digiatkan untuk mengantisipasi benda-benda terkena jaringan, salah satunya layang-layang yang mampu mengganggu terhambatnya keandalan pasokan listrik," kata Nyoman S Astawa, General Manager PLN UID Jatim.
Edukasi dan sosialisasi dilakukan melalui media sosial, radio, spanduk, pamflet hingga temui langsung spot-spot yang biasanya digunakan bermain layang-layang.
Mengingat luasnya wilayah Jawa Timur, PLN tidak mampu untuk mengawasi aktivitas masyarakat yang bermain layang-layang setiap saat.
"Dalam hal ini, kami membutuhkan bantuan dari semua lapisan masyarakat untuk bisa melakukan pencegahan tersebut," tambah Nyoman.
Jika imbauan ini dirasakan masih kurang, pihaknya berharap ada tindakan tegas kepada masyarakat yang bermain layang-layang dan mengakibatkan padamnya jaringan untuk menimbulkan efek jera.
Penulis: Sri Handi Lestari
Editor: Heftys Suud