Ratusan Anak Berseragam Hitam Kumpul di Taman Apsari Surabaya, Dukung Aksi Tolak Omnibus Law: Lawan!
Ratusan anak berseragam hitam dan sebagian mengenakan celana panjang pramuka atau SMU nampak memadati jalan Taman Apsari Surabaya.
Penulis: Firman Rachmanudin | Editor: Sudarma Adi
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Ratusan anak berseragam hitam dan sebagian mengenakan celana panjang pramuka atau SMU nampak memadati jalan Taman Apsari Surabaya, Kamis (8/10/2020).
Sebagian diantaranya membawa poster yang digulung dan bendera merah putih.
Salah satu pemuda yang mengaku bernama Tanco itu dengan berapi-api menyatakan dukungannya terhadap aksi demo tolak UU Omnibus Law Cipta Kerja.
• Video Orang Berseragam Polisi Asyik Berjoget Viral, Propam Datangi Mapolsek Gondang Tulungagung
• Gubernur Jawa Timur Khofifah Memprediksi Tenun Ikat Khas Kota Kediri Bakal Jadi Ikon Baru Seragam
• Fakta Ratusan Orang Beratribut Hitam Diciduk Polisi saat Demo, Bawa Molotov, Dugaan Penyusup
"Saya ikut demo. Ini sama teman-teman satu suara. Kita lawan DPR dan Pemerintah yang menindas," kata Tanco kepada TribunJatim.com.
Sementara itu, disinggung terkait apa itu Omnibus Law, Tanco mengaku jika itu adalah undang-undang yang menyengsarakan rakyat.
"Isinya pokoknya menindas rakyat kecil dan buruh. Harus dilawan," ujar Tanco yang disertai teriakan teman-temannya.
Ditanya asal usulnya,Tanco mengaku jika hanya menerima pesan berantai seuran aksi bersama buruh dan solidarotas pelajar lainnya.
"Saya lihat di grup akhirnya sama teman-teman datang kesini (taman apsari)," kata siswa kelas XI sekolah swasta di Surabaya itu.
Pantauan TribunJatim.com, Tanco dan kelompkk teman-teamnnya itu juga terlihat ada yang bertato.
Mereka kompak mengenakan pakaian serba hitam meski sebagian telihat membawa bendera merah putih.