Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Penanganan Covid

Hasil Riset LD FEB UI: Konsumen Andalkan Gojek saat New Normal dan Produktif di Masa Pandemi

Pandemi Covid-19 membuat konsumen lebih mengandalkan aplikasi digital untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.

Editor: Sudarma Adi
TRIBUNJATIM.COM/SOFYAN ARIF CANDRA SAKTI
Driver ojek online mengantarkan pesanan dari transaksi di Lumbung Pangan Jatim di Jatim Expo Surabaya, Jumat (8/5/2020). 

Penelitian ini juga mengungkap berkurangnya mobilitas masyarakat selama pandemi, terlihat dari berkurangnya pengeluaran konsumen (-18%) untuk layanan transportasi khususnya layanan roda-dua GoRide.

Hal ini wajar terjadi akibat adanya peraturan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) yang mengharuskan konsumen untuk lebih banyak beraktivitas di rumah.

Alfindra melanjutkan, sejalan dengan hasil riset pada mitra driver, dan UMKM Gojek, ia melihat adanya semangat gotong royong oleh konsumen dalam ekosistem Gojek. Lebih dari setengah konsumen (60%) memberikan bantuan pada mitra Gojek selama pandemi.

Konsumen memanfaatkan layanan dalam aplikasi Gojek untuk memberikan bantuan uang/tips melalui GoPay (67%), melebihkan pesanan GoFood untuk driver (24%), dan menggunakan paket “Traktir Driver” (16%). Mereka juga memberikan bantuan langsung diluar aplikasi, seperti tips tunai (67%), makanan (26%) dan sembako (9%) untuk mitra driver.

Ekosistem Gojek juga memfasilitasi konsumen untuk tetap menjaga hubungan sosial dengan keluarga dan teman meski terpisah jarak.

Sebagian besar konsumen memanfaatkan layanan GoFood untuk memesan makanan untuk keluarga/teman (73%), memesankan makanan sehat lewat GoFood untuk keluarga/teman (55%), serta memanfaatkan GoSend untuk mengirimkan barang/makanan (62%) untuk keluarga dan teman selama pandemi.

Persepsi konsumen yang positif terhadap aplikasi digital yang membantu mereka selama pandemi akan membuat mereka semakin loyal terhadap platform tersebut.

Tercermin dari mayoritas konsumen (90%) menganggap kualitas hidupnya lebih baik dengan adanya Gojek, sehingga konsumen akan tetap menggunakan Gojek dan tidak beralih ke aplikasi lainnya (94%) dan merekomendasikan kepada teman serta kerabat (96%).

Alfindra memaparkan penelitian ini dilakukan dengan pendekatan kuantitatif melalui survei mandiri yang disebarkan secara daring. Populasi penelitian ini adalah konsumen dalam database Gojek yang aktif menggunakan layanan Gojek dalam satu bulan terakhir.

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved