Pemkab Trenggalek Dorong Anak-anak Lebih Banyak Makan Ikan untuk Cegah Stunting
Warga Kabupaten Trenggalek didorong untuk lebih banyak mengonsumsi makanan yang mengandung gizi tinggi, seperti ikan, demi mencegah stunting.
Penulis: Aflahul Abidin | Editor: Dwi Prastika
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Aflahul Abidin
TRIBUNJATIM.COM, TRENGGALEK - Warga Kabupaten Trenggalek didorong untuk lebih banyak mengonsumsi makanan yang mengandung gizi tinggi demi mencegah stunting.
Satu di antara makanan sumber gizi yang dimaksud adalah ikan.
Maka dalam kegiatan Safari Gemarikan, Rabu (11/11/2020), Pemkab Trenggalek mengajak anak-anak untuk lebih banyak mengonsumsi ikan dalam menu santapan sehari-hari.
Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Trenggalek, Cusi Kurniawati mengatakan, ikan termasuk makanan yang rendah lemak, tinggi protein, dan sumber omega 3.
Baca juga: Maksimalkan Satgas Desa, Pjs Bupati Benny Sampirwanto Optimis Trenggalek Jadi Zona Hijau Covid-19
"Mengonsumsi ikan secara rutin sangat bermanfaat dalam mencegah dan mengurangi risiko berbagai macam penyakit," kata Cusi Kurniawati.
Ia menyebut, angka konsumsi ikan di Trenggalek naik dari tahun ke tahun.
Hal tersebut menunjukkan bahwa kesadaran warga untuk mengonsumsi makanan tersebut mulai tumbuh.
Pada 2017, angka konsumsi ikan sebesar 28,12 kilogram (kg) per kapita per tahun. Setahun kemudian, angka itu naik menjadi 29,07 kg per kapita per tahun.
Tahun lalu, angkanya meningkat menjadi 30,10 kg per kapita per tahun.
Baca juga: Membanggakan, Pemkab Trenggalek Raih Penghargaan Kabupaten Terbaik Penanganan Stunting Nasional
"Tetapi angka itu masih relatif rendah dibanding konsumsi ikan di Jawa Timur yang pada 2019 mencapai 40 kg per kapita per tahun," ujar dia.
Untuk itu, pihaknya masih harus bekerja keras meningkatkan angka konsumsi tersebut.
"Salah satunya lewat kegiatan Safari Gemarikan ini," pungkasnya.
Plt Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Trenggalek, Sri Mulyani mengatakan, ikan punya banyak manfaat di saat seperti ini.
"Konsumsi ikan juga dapat meningkatkan kecerdasan anak dan mencegah terjadinya stunting," ucap dia.