Virus Corona di Trenggalek
72 Santri Ponpes di Trenggalek Terpapar Covid-19, Kadinkes: Sudah Kami Tangani dengan Baik
Sebanyak 72 santri satu di antara pondok pesantren (ponpes) di Kecamatan Durenan, Kabupaten Trenggalek dilaporkan terpapar Covid-19.
Penulis: Aflahul Abidin | Editor: Pipin Tri Anjani
lihat foto
TRIBUNJATIM.COM, TRENGGALEK - Sebanyak 72 santri satu di antara Pondok Pesantren (ponpes) di Kecamatan Durenan, Kabupaten Trenggalek dilaporkan terpapar Covid-19.
Kasus Ini sekaligus menjadikan klaster terbesar penularan penyakit akibat virus SARS-CoV-2 di Trenggalek.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Trenggalek Saeroni menjelaskan, temuan klaster itu merupakan hasil pelacakan setelah salah satu santri diketahui positif Covid-19.
Data terkahir menunjukkan, sebanyak 133 santri telah menjalani tes usap atau swab test. Pasien yang dinyatakan positif Corona diisolasi di asrama pemkab.
"Ada yang sudah pulang [dari asrama]. Ada yang sudah di sana sekitar lima harian," kata Saeroni, Kamis (12/11/2020).
Baca juga: Lebih dari 7.000 Warga Ponorogo Jadi Prioritas Penerima Vaksin Covid-19, Nakes Paling Banyak
Baca juga: Modus Licik Manfaatkan Momen Covid-19, Industri Ini Bikin Madu Palsu 1 Ton Sehari, Berikut Bahayanya
Kondisi para santri yang terpapar Covid-19 klaster ponpes bervariasi. Ada yang tidak bergejala dan bergejala ringan.
Gejala ringan yang dimaksud meliputi batuk dan pilek.
Saat ini, ponpes tempat para santri belajar dijadikan sebagai karantina bagi mereka yang sehat. Mereka bakal menjalani karantina di pondok hingga 14 hari.
"Ini sudah kami katakan sebagai klaster karena di waktu yang bersamaan. Dan itu semua sudah kami lakukan penanganan," tutur dia.
Baca juga: 3 Program Unggulan Kementerian Desa RI Ini Bakal Dorong Perbaikan Ekonomi Warga Akibat Covid-19
Penanganan Covid-19 di ponpes, menurut Saeroni, lebih mudah ketimbang klaster lain. Pelacakan dan penanganan bisa berjalan lebih cepat sebab kontak erat berada di satu kawasan.
"Penanganannya saya kira lebih mudah, karena areanya asudah mengumpul," ucap dia.
Hingga Kamis (11/11/2020), total kasus Covid-19 di Kabupaten Trenggalek mencapai 410. Jumlah pasien yang telah dinyatakan sembuh sebanyak 298 orang. Sementara pasien meninggal 14 orang.
Sebanyak 98 orang masih menjalani perawatan. Rinciannya: 85 isolasi di gedung asrama, 10 isolasi di rumah, 2 dirawat di RSUD, dan seorang di rawat di rumah sakit luar kota. (SURYA/Aflahul Abidin)
Editor: Pipin Tri Anjani
