Simpul Belajar 'Giri' Temui Kader Kesehatan Cermen, Dorong Kesadaran Memilah Sampah Sejak di Rumah
Simpul Belajar GIRI temui kader kesehatan Desa Cermen, Kecamatan Kedamean. Ajak masyarakat memilah sampah sejak dini di lingkungan rumah tangga.
Penulis: Sugiyono | Editor: Hefty Suud
TRIBUNJATIM.COM, GRESIK - Simpul Belajar GIRI (Gresik Iso Resik dan Inovatif) bergerak menemui kader kesehatan Desa Cermen, Kecamatan Kedamean yang merupakan dampingan Pattiro Gresik.
Kegiatan tersebut untuk mengajak masyarakat memilah sampah sejak dini di lingkungan rumah tangga, Minggu (15/11/2020).
Kegiatan tersebut dihadiri anggota Simpul Belajar GIRI yaitu ASBAG (Asosiasi bank sampah Gresik), PC Fatayat NU Kabupaten Gresik dan Pattiro Gresik, serta 20 lebih kader kesehatan desa, ketua TP PKK dan Bidan Desa.
Baca juga: Gus Yani - Aminatun Tawarkan Program Gresik Mapan, Ada 100 Juta per Dusun
Baca juga: Pasar Kumuh, Pj Bupati Cak Hud Ancam Mutasi Pengelola dan Ingatkan Pedagang: Jangan Dibiarkan Saja
"Mereka berdiskusi tentang potensi sampah," kata Aris Soekarini dari Pattiro Gresik.
Lebih lanjut, Aris mengatakan, kegiatan tersebut sebagai upaya mendorong kesadaran masyarakat untuk memilah-milah sampah sejak di rumah.
"Hal itu harus didukung dengan kebijakan Pemerintah, mulai Desa sampai Kabupaten Gresik dengan mengeluarkan kebijakan pilah sampah dari rumah," imbuhnya.
Jika tidak diimbangi pemilahan, sampah dari masing-masing rumah tangga dan desa bisa menambah timbunan sampah di tempat pembuangan akhir (TPA). "Iya kalau tidak dipilah dari rumah, TPA bisa semakin menggunung," katanya.
Baca juga: Tip Bikin Foto Produk Menarik dengan Genre Still Life Ala Mochtret: Coba Komposisi 50:50
Baca juga: Gelar Planting Virtual, SCB Surabaya Ajak Anak-anak Tanam Rasa Tanggung Jawab dan Kepedulian
Sementara Siti Fitriyah dari Asosiasi Bank Sampah Gresik (Asbag) juga memberikan memotivasi dan menjelaskan betapa pentingnya kepedulian tentang sampah.
"Diskusi ini juga memberi motivasi kepada semua peserta akan pentingnya memilah sampah dari rumah," kata Fitri.
Penulis: Sugiyono
Editor: Heftys Suud