Mayat Bayi Gosong di Tepi Sungai Desa Sebanen Diduga Berumur Sehari: Tali Pusar Masih Menempel
Temuan mayat bayi gosong di tepi sungai Desa Sebanen, Kecamatan Kalisat diduga masih berusia sehari. Begini kata Kapolsek Kalisat, AKP Sukari.
Penulis: Sri Wahyunik | Editor: Hefty Suud
TRIBUNJATIM.COM, JEMBER - Ditemukan mayat bayi dalam keadaan gosong di tepi sungai Desa Sebanen, Kecamatan Kalisat, Rabu (18/11/2020).
Diperkirakan mayat bayi gosong itu berusia sekitar sehari.
Polisi yang melakukan olah tempat kejadian perkara, menemukan adanya tali pusar yang masih menempel di tubuh sang bayi.
Baca juga: Terlanjur Sebar 2000 Undangan, Keluarga Ini Tetap Gelar Pesta di Tengah Banjir Rob: Akad Nikah Molor
Baca juga: Jambret Jalan Margomulyo Beraksi Lagi, Pasutri Jadi Korban, Alami Kerugian Hampir Rp 5 Juta
Polisi harus bekerja keras memeriksa tubuh mayat itu karena gosong akibat terbakar.
Informasi yang diterima TribunJatim.com, jasad bayi mungil itu terlihat tertelungkup ketika ditemukan.
Tubuhnya terlihat terpanggang di atas ranting kayu dan bambu di dekat barongan bambu di tepi sungai tersebut.
"Di lokasi penemuan jasad bayi, kami juga menemukan sepasang sandal japit yang terkena lumpur. Sedangkan bayinya terbakar. Apakah ada unsur kesengajaan, atau tidak itu sedang kami analisa," ujar Kapolsek Kalisat, AKP Sukari kepada TribunJatim.com, Rabu (18/11/2020).
Baca juga: Gelar Silaturrahmi dengan KIai Sepuh Se-Jatim, Kapolda Jatim Akui Berat Tinggalkan Jatim
Baca juga: Geger Mayat Bayi Gosong Ditemukan di Tepi Sungai Desa Sebanen, Dugaan Sementara: Jenazah Dibakar
Sukari menambahkan, bayi tersebut masih berusia harian, karena tali pusarnya masih menempel. Selanjutnya, polisi mendalami kasus penemuan mayat bayi terbakar tersebut.
Polisi menduga, untuk sementara, ada indikasi kesengajaan bayi tersebut dibakar.
Beberapa petunjuk polisi menduga hal itu, karena tempat itu bukan tempat warga membakar sampah secara berkala. Warga juga diketahui tidak pernah membakar sekitar barongan bambu tersebut.
Sisa pembakaran di tempat itu, hanya berada di lokasi temuan mayat bayi itu. Tumpukan ranting kayu dan bambu terlihat juga terbakar di lokasi jasad bayi ditemukan.
Seperti diberitakan, sesosok mayat bayi ditemukan di tepi sungai Desa Sebanen Kecamatan Kalisat, Rabu (18/11/2020) pagi. Mayat bayi itu ditemukan warga setempat bernama Totok.
Totok dan warga semakin terkejut saat mengetahui jika mayat bayi itu terbakar. Totok menemukan mayat bayi itu saat hendak mencari pasir di sungai tersebut.
Dia melewati barongan bambu di tepi sungai itu. Saat melewati barongan itu, dia melihat satu titik bekas pembakaran ranting bambu dan kayu di barongan itu.
"Saksi ini melihat tempat itu, dan awalnya mengira ada boneka. Setelah didekati ternyata mayat," ujar Kapolsek Kalisat AKP Sukari.
Totok kemudian melapor ke perangkat desa setempat, kemudian diteruskan ke jajaran Polsek Kalisat.
Polisi mendatangi tempat kejadian perkara. Sukari membenarkan adanya bayi tersebut.
Penulis : Sri Wahyunik
Editor: Heftys Suud