Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

KA Jalan Sendiri di Stasiun Malang Kotalama Dibawa ke Balai Yasa Gubeng, Rel Jalur 2 Dalam Perbaikan

Gerbong kereta api jalan sendiri di Stasiun Malang Kotalama dibawa ke Balai Yasa Gubeng. Ini penjelasan Manager Humas PT KAI Daop 8 Surabaya.

Penulis: Kukuh Kurniawan | Editor: Hefty Suud
ISTIMEWA/TRIBUNJATIM.COM
Proses evakuasi gerbong kereta yang mengalami anjlok di Stasiun Malang Kotalama, Kamis (19/11/2020) siang. 

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Kukuh Kurniawan

TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Evakuasi gerbong kereta api jalan sendiri atau anjlok di Stasiun Malang Kotalama, Kelurahan Ciptomulyo, Kecamatan Sukun, Kota Malang selesai dilakukan, Kamis (19/11/2020).

Manager Humas PT KAI Daop 8 Surabaya, Suprapto mengatakan, tepat pukul 14.16 WIB, tim evakuasi PT KAI Daop 8 Surabaya berhasil mengevakuasi seluruh gerbong kereta yang anjlok.

"Sebelumnya gerbong kereta anjlok yang pertama dengan nomor K1 01706 telah kami evakuasi pada Rabu (18/11/2020) pukul 18.15 WIB. Sedangkan gerbong kereta anjlok yang kedua dengan nomor K1 01701 berhasil dievakuasi pada Kamis (19/11/2020) pukul 05.30 WIB. Dan pada siang ini, dua gerbong anjlok dengan nomor P 06803 dan P 01607 berhasil kami angkat dan kami kembalikan ke atas rel," paparnya kepada TribunJatim.com.

Baca juga: UPDATE Misteri Wajah Pemeran Video Syur Mirip Gisel Diungkit Polisi, Ahli Bahas Pembuat: Lebih Berat

Baca juga: Kecelakaan Maut Motor Vs Truk Box di Gresik, Pemuda 21 Tahun Tewas di Lokasi Kejadian

Dirinya menjelaskan dalam proses evakuasi keempat gerbong kereta anjlok tersebut, pihaknya mendatangkan kereta derek dari Solo, Jawa Tengah.

"Dengan melibatkan personil evakuasi sebanyak 80 orang. Dengan perincian 60 orang merupakan tenaga teknisi evakuasi sarana, sedangkan 20 orang merupakan tenaga teknisi jalan rel," jelasnya.

Usai berhasil melakukan proses evakuasi, pihaknya saat ini fokus melaksanakan proses perbaikan rel kereta jalur dua.

"Saat ini tim teknis melakukan perbaikan jalur sepanjang 100 meter di Jalur Rel Dua Stasiun Malang Kotalama. Dan kami terus berupaya agar seluruh jalur di Stasiun Malang Kota Lama dapat beroperasi secara normal kembali," tambahnya.

Suprapto juga menambahkan pihaknya akan membawa empat gerbong yang mengalami anjlok ke Balai Yasa Gubeng.

Baca juga: Pohon Tumbang Macetkan Jalan Nasional Surabaya-Banyuwangi

Baca juga: Kecelakaan Maut Motor Vs Truk Box di Gresik, Pemuda 21 Tahun Tewas di Lokasi Kejadian

"Akan kami lakukan perbaikan bodi gerbong. Karena bodi gerbong kereta mengalami lecet-lecet," tandasnya.

Diberitakan sebelumnya, tujuh rangkaian gerbong kereta tanpa lokomotif dan tanpa penumpang tiba-tiba jalan sendiri dengan kencang mengarah ke Stasiun Malang Kota Lama, Rabu (18/11/2020) siang.

Diduga kecepatan rangkaian gerbong tersebut mencapai 40 km per jam.

Akibatnya rangkaian gerbong itu menabrak ekskavator mini yang berada di pinggir rel Stasiun Malang Kota Lama, Kelurahan Ciptomulyo, Kecamatan Sukun, Kota Malang.

Setelah itu rangkaian gerbong tersebut anjlok dan terlepas dari rel. Dimana empat gerbong terlepas dari jalur rel, sedangkan tiga gerbong lainnya masih berada di atas rel.

Beruntung dalam kejadian tersebut nihil korban jiwa.

Penulis: Kukuh Kurniawan

Editor: Heftys Suud

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved