Pilwali Surabaya 2020
Sekjend PSI Raja Juli Antoni Minta Kader Solid Menangkan Erji: Antisipasi Politik Uang dan Golput
Sekjen DPP Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Raja Juli Antoni berkunjung ke Surabaya, Sabtu (28/11/2020).
Penulis: Bobby Constantine Koloway | Editor: Januar
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Sekjen DPP Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Raja Juli Antoni berkunjung ke Surabaya, Sabtu (28/11/2020).
Kunjungan Raja untuk memastikan mesin partainya solid memenangkan Pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota, Eri Cahyadi dan Armuji.
Baca juga: PDI Perjuangan Pastikan Seluruh Kader Solid Menangkan Eri-Armuji dengan Kampanye Positif
"Kemarin malam Sekjen memimpin Kopdarda (Kopi Darat Daerah) yang diikuti pengurus DPD dan DPC PSI se- Surabaya," ujar Plt Ketua DPD PSI Surabaya, Yusuf Lakaseng, Minggu (29/11/2020).
Toni, sapaan akrab Raja Juli, memastikan bahwa pasukan darat dan udara PSI melaksanakan instruksi Ketua Umum PSI. Pasangan Eri-Armuji tidak hanya menang tapi menang telak.
Lebih lanjut, Toni menurut Yusuf, menyampaikan optimisme Eri-Armuji menang di Pilwali Surabaya. Sekalipun demikian, Toni mengingatkan dua hal yang berpotensi menyebabkan Eri-Armuji bisa kalah, yaitu politik uang dan golput.
Oleh karenanya, hal ini harus diantisipasi.
"Kader PSI harus menjaga kampung. Menjaga tetangga agar pilihan warga tidak berubah dari Eri karena politik uang, politik sembako, dan politik sarung," sindir Toni.
Selain itu, Toni juga meminta kader untuk mengantisipasi besarnya angka Golput di Pilkada 2020. "Pastikan pemilih Mas Eri datang ke TPS. Tidak Golput," kata Yusuf menirukan penjelasan Toni.
"Tetap ikuti protokol kesehatan. Jaga jarak, pakai masker. Tapi jangan sampai tanggal 9 Desember rebahan. Tidak datang ke TPS," tegas dia.
Toni bersama Yusuf Lakaseng dan beberapa pengurus DPD PSI Surabaya mengunjungi beberapa posko pemenangan PSI. "Sekjen ingin melihat langsung pergerakan PSI di bawah. Sekjen langsung mengcek beberapa titik grassroots," pungkas Lakaseng.
Sebelumnya, PSI Surabaya meminta kader dan relawan Eri Cahyadi dan Armuji konsisten berkampanye positif selama pilkada. Pemilih di Surabaya cerdas dan pandai memilih calon yang memiliki bukti.
Sekretaris Fraksi PSI DPRD Surabaya, Tjutjuk Supariono, mengajak relawan membuat karya. Berbagai platform media yang ada bisa digunakan untuk menyosialisasikan berbagai karya.
"Jelang hari H pemungutan suara, potensi negative campaign bisa saja ada. Lebih baik, balas dengan membuat karya yang menyosialisasikan berbagai karya dan program masa depan," kata Tjujuk di Surabaya.
Calon Wali Kota Surabaya nomor urut 1 lekat dengan keberhasilan Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini. Eri Cahyadi yang sebelumnya menjabat Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Kota (Bappeko) Surabaya ini ikut membantu mengimplementasikan berbagai ide gagasan Risma.
Tjatjuk menegaskan, Wali Kota Risma selama memimpin Kota Surabaya selama 10 tahun ini sudah terbukti berkerja nyata. Kota Pahlawan kini menjadi lebih cantik dan berkemajuan. (bob)