Terjawab Sudah Identitas Mayat Dalam Koper di Arab Saudi, TKI Asal Tangerang dan Kabur dari Majikan
Menurut Camat Kronjo, Tibi, mengatakan korban sempat kabur dari majikannya di Arab Saudi dan mau pulang ke Tanah Air.
Namun, kata dia, Afryani ini menjadi TKI ilegal tidak melalui jalur yang benar.
"Kami saat ini masih melakukan koordinasi dengan Kementerian Ketenagakerjaan dan KBRI," ucapnya.
Namun, Tibi mengaku belum mendapatkan informasi yang pasti terkait alasan korban kabur dari rumah majikannya sebelum ditemukan tewas dalam koper.
"Belum tahu pasti apa korban mendapat perlakukan tidak menyenangkan dari majikannya. Kami masih menunggu proses pemulangan jenazah," kata Tibi.
Baca juga: Puluhan TKI Ilegal Pamekasan Wafat di Luar Negeri, Sebabnya Penyakit Hingga Jatuh dari Lantai Atas
Baca juga: TKI Ilegal Asal Pamekasan Tewas di Kuala Lumpur, Abaikan Safety Belt, Terjun Bebas dari Lantai 5
Tinggal bersama 2 WNI
Direktur Perlindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia Kemlu Judha Nugraha mengatakan sebelum korban ditemukan tewas, wanita tersebut sempat dikabarkan kabur dari rumah majikannya.
Setelah kabur dari majikannya, ia pun tinggal di Arab Saudi dirawat dua orang WNI.
Menurutnya, A sebelumnya tercatat sebagai pekerja migran Indonesia.
Ia bekerja di Arab Saudi kepada seseorang, hingga akhirnya ia melarikan diri dari majikannya.
Tidak dijelaskan secara rinci kapan A berangkat ke Arab Saudi dan sudah berapa lama ia tinggal di sana.
Menurut Judha Nugraha, karena A kabur dari majikannya, maka statusnya menjadi orang yang hidup tanpa dokumen.
"Almarhumah merupakan pekerja migran yang tercatat kabur dari majikan. Sehingga statusnya menjadi undocumented," ujar Judha Nugraha saat dikonfirmasi Tribunnews.com ( grup TribunJatim.com ), Senin (30/11/2020).
Baca juga: Istri Uya Kuya Ternyata Tante Nathalie, Tapi Tak Diundang ke Nikahan Sule, Astrid Jawab Isu Tak Akur
Baca juga: Hujan Deras Disertai Angin Kencang Menerjang Kediri, Akibatkan Pohon Tumbang dan Kabel Menggelantung
Pelakunya WNI
Pelaku pembuhan mayat dalam koper di Arab Saudi dikabarkan merupakan Warga Negara Indonesia (WNI)
Pihak Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) Republik Indonesia, melalui juru bicaranya Teuku Faizasyah menerangkan, otoritas keamanan Arab Saudi telah menangkap dua orang WNI di Mekkah terkait kasus mayat WNI di dalam koper.